Hari Pers Nasional
HPN 2022, CEO Tribun Network Ungkap Sejumlah Hal yang Hilang Akibat Disrupsi Digital
CEO Tribun Network Dahlan Dahi mengungkapkan sejumlah hal yang hilang akibat hadirnya disrupsi digital.
Selain itu, kata Dahlan, kontrol yang juga hilang adalah pada konteks platform distribusi.
Saat ini, kata dia, platform distribusi baik berupa website, aplikasi, media sosial maupun video platform tidak dimiliki oleh perusahaan media.
"Itu technology company yang punya sehingga data mengenai usernya mereka yang punya dan kemampuan memonetisasinya mereka punya juga. So kita kehilangan kontrol di area itu," kata dia.
Baca juga: Beredar Klarifikasi Wisatawan Ngaku Covid-19 dan Keluyuran di Malang, Sebut Hanya Istri yang Positif
Kontrol yang juga hilang, kata Dahlan, ada pada saluran distribusi.
Ia mencontohkan sebelum disrupsi datang saluran distribusi koran dari mulai menyetak, membangun jaringan agen, sub agen, pengecer, sampai ke rumah penduduk kendalinya ada pada perusahaan media.
Tapi hari ini, kata dia, pembaca akan membaca konten berita di PC, smartphone, atau tablet dari dengan sistem operasi dari perusahaan yang berbeda-beda.
Baca juga: 90 Persen Penambahan Kasus Covid-19 Disumbang Jawa-Bali, DKI Jakarta Paling Tinggi
"Perkembangan terbaru, studi terbaru menemukan 700 ribu smart TV terjual setiap tahun. Ini saya merasa, the next big disruption itu bakal melanda televisi," kata dia.
Selain itu, kata dia, kendali juga hilang pada infrastruktur teknologi digital terkait konten yang memungkinkan pembaca terkoneksi dari gawai mereka ke konten berita.
Baca juga: Liga 1 Boleh Jalan meski PPKM Jawa-Bali Diperpanjang, Asalkan Patuhi 4 Syarat Ini
"Artinya orang Indonesia mengakses konten Indonesia tapi sebenarnya teknologi infrastrukturnya ada di Singapura atau mungkin diletakkan di sebuah kampung di luar negeri. So kita tidak punya akses pada itu," kata Dahlan.
Kontrol, kata dia, juga hilang pada area periklanan.
Sebelum disrupsi datang, ia mencontohkan, di penerbitan koran ada tim sales di lapangan yang berada dalam kendali perusahaan.
Baca juga: Hari Pers Nasional 2022, CEO Tribun Network : Penting Jurnalis Mengabdi kepada Publik
Namun demikian, kata dia, saat ini para sales tersebut harus menempatkan materi iklan pada infrastruktur advertising digital begitu mendapatkan iklan.
"Apa itu? Dia butuh server, trading desk, DSP, SSP. Agak rumit di situ. Tapi poin saya adalah kita kehilangan kontrol di area itu," kata dia.(*)