Baru 4 Hari Tugas di Merauke, Brigjen Evi Reza Pahlevi Pantau Pasukan Perbatasan RI-Papua Nugini

TRIBUN-PAPUA.COM - Baru bertugas empat hari di Papua, Brigadir Jenderal TNI Evi Reza Pahlevi langsung melakukan kunjungan kerja ke tapal batas Indonesia dan Papua Nugini.

Padahal, daerah tapal batas tersebut merupakan salah satu sarang kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua.

Siapa Brigjen Evi Reza Pahlevi? Perwira TNI AD ini baru saja dilantik sebagai Komdan Korem 174/ATW Merauke, Papua.

Brigjen TNI Evi Reza Pahlevi, merupakan lulusan Akmil tahun 1991.

Baca juga: Ingat Jenderal Gatot Nurmantyo? Panglima TNI yang Dicopot Jokowi: Berpotensi Maju Pilpres 2024

Beberapa hari setelah dilantik, Brigjen Evi Reza Pahlevi langsung mengunjungi Pos Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 123/Rajawali dan disambut oleh Dansatgas Pamtas RI-NG Yonif 123/RW Letkol Inf Goklas P Silaban.

Dansatgas Golkas Silaban mengungkapkan fakta tersebut, Senin 14 Februari 2022.

Dikatakannya, dalam kunjungannya itu, Danrem Reza Pahlevi ingin melihat langsung kondisi prajurit dan keberadaan pos-pos di perbatasan RI-Papua Nugini.

Selain itu, lanjut dia, Danrem juga ingin memberikan dukungan moril serta semangat kepada para prajurit dalam menjalankan tugas.

“Kunjungan ini untuk bersilaturahmi juga melihat secara langsung kondisi personel Satgas dalam mengamankan perbatasan RI-PNG."

Baca juga: Mertua Jenderal Dudung Ternyata Mantan Politisi PDIP dan Perwira Tinggi TNI, Begini Kisahnya

"Ini juga menjadi semangat baru bagi prajurit Satgas Yonif 123/RW dalam melaksanakan tugas,” katanya dilansir dari Penerangan Kodam XVII/Cenderawasih.

Dalam arahannya, lanjut Goklas Silaban, Danrem Reza Pahlevi menyampaikan agar Satgas terus melakukan pembinaan teritorial, menjaga kesehatan diri dan lingkungan dan terus bersinergi dengan aparat Pemerintahan, Polri dan masyarakat sekitar Pos.

“Kesuksesan bertugas adalah apabila kamu dapat membagi hati dengan masyarakat, cintai mereka layaknya saudaramu."

"Ingat, jaga diri dan satuan dengan tetap sehat dan tidak melakukan pelanggaran serta selalu bersinergi dengan semua pihak dalam menjaga Kedaulatan NKRI di Perbatasan,” kata Danrem.

Selanjutnya, Brigjen TNI E. Reza Pahlevi berpesan agar personel Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 123/RW dalam melaksanakan tugasnya di perbatasan ini untuk mempedomani Sapta Marga, Sumpah Prajurit, dan 8 Wajib TNI serta mempedomani Perintah Panglima dan Kasad.

Baca juga: Hartanya 3 Kali Lipat Dibandingkan Jokowi, Jenderal Andika Perkasa Digadang Maju Capres 2024

Dalam Rangkaian Kunjungan Kerjanya, Danrem 174/ATW juga menyempatkan diri bertatap muka dengan masyarakat perbatasan sembari memperkenalkan diri sebagai Danrem 174/ATW yang baru.

Melansir dari Wikipedia, Brigjen Evi Reza Pahlevi lahir pada Juli 1968.

Ia adalah perwira tinggi TNI-AD.

Sejak 21 Januari 2022 ia mengemban amanat sebagai Komandan Korem 174/Anim Ti Waninggap.

Evi, lulusan Akmil 1991 ini dari cabang Infanteri.

Jabatan terakhir jenderal bintang satu ini adalah Waasops Kasad bidang Siapops.

Riwayat Karier

Komandan Yonif 113/Jaya Sakti (2008—2009)

Komandan Kodim 0111/Bireuen (2011)

Komandan Brigif 21/Komodo (2015)

Pamen Denma Mabesad (2015)

Paban I/Ren Sopsad

Waasops Kasad bidang Siapops (2020—2022)

Komandan Korem 174/Anim Ti Waninggap (2022—Sekarang)

Brigjen TNI Bangun Nawoko Terjun ke Perbatasan

Danrem 174/ATW Merauke sebelumnya, Brigjen TNI Bangun Nawoko, juga kerap terjun ke perbatasan.

Brigjen TNI Bangun Nawoko rela terjun langsung untuk menemui anak buahnya di perbatasan NKRI dan Papua Nugini atau RI-PNG.

Hal ini dilakukan demi menyampaikan pesan Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa terkait penanganan KKB Papua.

Melansir dari laman tniad.mil.id, Brigjen TNI Bangun Nawoko selaku Komandan Komando Pelaksana Operasi (Dankolakops) Korem 174/ATW melakukan kunjungan kerja di Pos Paskhas TNI AU wilayah Merauke dan tiga pos jajaran Satgas Pamtas RI-PNG.

Yaitu Pos Rawabiru , Pos Kaliwanggo serta Koramil perbatasan RI-PNG Sota Merauke.

Brigjen TNI Bangun Nawoko melakukan kunjungan dalam rangka sosialisasi kebijakan Panglima TNI Jenderal TNI Andika Perkasa tentang perubahan pola operasi di Papua.

Dalam keterangan tertulis Penerangan Korem 174/ATW Merauke, Sabtu (11/12/2021) pada kegiatan sosialisasi tersebut, Brigjen TNI Bangun Nawoko juga menyampaikan perintah Panglima TNI tentang perubahan pola operasi baru di Provinsi Papua yakni dengan pendekatan secara humanis/kemanusiaan dengan melaksanakan pembinaan teritorial dan komunikasi sosial, serta pendekatan kemanusiaan.

Baca juga: Jenderal Dudung: Copot Komandan Macam Kapal Keruk yang Tak Perhatikan Perlengkapan Prajurit

"Ke depan semua satuan penugasan akan dijadikan menjadi satu yaitu satuan tugas Kodim dan satuan tugas Koramil dengan melaksanakan tugas pembinaan teritorial dan komsos.

Tidak ada lagi prajurit yang menyakiti hati rakyat, " pintanya.

Danrem berharap kepada prajurit yang bertugas di wilayah Papua punya keberanian untuk membantu, melindungi, mencintai dan menghargai serta menghormati hak orang asli Papua.

Hal itu disampaikan juga saat menyambangi dan melakukan komunikasi dengan masyarakat asli Papua yang disambut hangat dan antusias dengan memberikan langsung berupa bingkisan.

Hadir dalam kegiatan tersebut Kasi Intel Korem 174/Merauke , Danyonif 123/Rajawali dan Danramil Sota Mayor Inf Daniel Ngilawane. (*)