Rusia vs Ukraina
Zelensky Peringatkan NATO: Siap-siap Roket akan Jatuh ke Wilayah Anda!
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky meminta NATO untuk segera memberlakukan zona larangan terbang di langit Ukraina.
TRIBUN-PAPUA.COM, JAYAPURA - Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky meminta NATO untuk segera memberlakukan zona larangan terbang di langit Ukraina.
Hal serupa sempat dilontarkan beberapa waktu lalu, namun NATO tak menggubrisnya.
Kali ini, Volodymyr Zelensky kembali meminta NATO untuk mengikuti keinginannya.
Baca juga: Presiden Ukraina: Semua Orang yang Mati di Ukraina Karena Ulah ‘NATO’
Apabila tak dilakukan, Volodymyr Zelensky pun mengingatkan NATO agar berhati-hati.
"Jika Anda tidak menutup langit kami, hanya masalah waktu sebelum roket Rusia jatuh di wilayah Anda, di wilayah NATO," kata Zelensky dalam rekaman video, dikutip dari AFP.

Dia berbicara sehari setelah 35 orang tewas dan lebih dari 130 orang terluka ketika pasukan Rusia melancarkan serangan udara di tempat latihan militer di luar kota Lviv, bagian barat Ukraina, dekat perbatasan dengan anggota NATO, Polandia.
Zelensky pun akan ikut menyalahkan NATO atas kematian warga Ukraina dalam perang melawan Rusia ketika zona larangan terbang tidak diberlakukan di negaranya.
Baca juga: Presiden Ukraina Luluh: NATO Tidak Siap Menerima Kami
"Semua orang yang mati (di Ukraina) mulai hari ini juga akan mati karenamu. Karena kelemahanmu, karena pemutusan hubunganmu," katanya.
NATO telah menolak permintaan Pemerintah Ukraina karena adanya kekhawatiran akan bentrokan langsung dengan Rusia.
Sekjen NATO Jens Stoltenberg mengatakan NATO tidak akan campur tangan dalam konflik karena kekhawatiran bentrokan langsung dengan Rusia yang dapat berkembang menjadi konflik yang lebih luas.
Baca juga: Tegaskan Perang Tak Boleh Menyebar ke Luar Ukraina, NATO: Kami Lindungi Setiap Inci Wilayah Sekutu
"Satu-satunya cara untuk menerapkan zona larangan terbang adalah dengan mengirim pesawat tempur NATO ke wilayah udara Ukraina, dan kemudian memberlakukan zona larangan terbang itu dengan menembak jatuh pesawat Rusia," kata Stoltenberg belum lama ini.

"Jika kami melakukan itu (memberlakukan zona larangan terbang di atas Ukraina), kami akan berakhir dengan perang penuh di Eropa, yang melibatkan lebih banyak negara dan menyebabkan lebih banyak penderitaan manusia," ungkap dia.
Sementara itu, Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken menyebut NATO akan mempertahankan setiap jengkal wilayah mereka. Menurut dia, NATO adalah aliansi defensif.
Baca juga: Tak Pedulikan Tank Rusia, Warga Ukraina Tetap Demo meski Diancam Pakai Tembakan Peringatan
“Kami tidak mencari konflik. Tapi jika konflik datang kepada kami, kami siap,” kata Blinken.
Dia mengatakan, pihaknya akan terus membuat Putin tertekan kecuali jika dia mengubah arahnya. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul: Zelensky: Berlakukan Zona Larangan Terbang atau Roket Rusia Akan Jatuh di Tanah NATO!