Nasional
Sering Dengar Teriakan Tiga Periode, Jokowi Anggap Itu Keinginan Rakyat
Banyak masyarakat yang meneriakkan soal tiga periode tersebut, membuat Presiden Jokowi angkat bicara.
TRIBUN-PAPUA.COM, JAYAPURA – Dalam kunjungan kerjanya di beberapa daerah belakangan ini, Presiden RI Joko Widodo kerap mendapat teriakan tiga periode dari warga masyarakat setempat.
Sebut saja, ketika melakukan kunjungan kerja di Kupang Nusa Tenggara Timur pada 23 Maret lalu, Jokowi mendapat teriakan ‘tiga periode’ dari warga kala tengah berbelanja di Pasar Penfui Kupang.
Kemudian, sejumlah perwakilan desa meneriakan ‘Jokowi Tiga Periode’ dalam acara Silaturahmi Nasional Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (APDESI) di Istora Senayan, Jakarta, pada Selasa kemarin, (29/3/2022).
Baca juga: Singgung Zaman Soeharto, Sosiolog Nilai Wacana Jokowi 3 Periode Lebih Buruk dari Masa Orde Baru
Dikutip dari Sekretariat Presiden, teriakan ‘Jokowi Tiga Periode’ juga terdengar dalam perjalanan Presiden dari Bandara Internasional Yogyakarta (YIA) menuju Pasar Baledono di Kabupaten Purworejo, hingga Pasar Rakyat di Kabupaten Magelang, Rabu, (30/3/2022).
Banyak masyarakat yang meneriakkan soal tiga periode tersebut.
Demikian, Mantan Gubernur DKI Jakarta itu akhirnya angkat bicara terkait aspirasi dan teriakan ‘Jokowi Tiga Periode’ tersebut.
Jokowi mengaku sudah sering mendengar teriakan-teriakan semacam itu.
"Yang namanya keinginan masyarakat, yang namanya teriakan-teriakan seperti itu kan sudah sering saya dengar," kata Jokowi usai meninjau Candi Borobudur di Kabupaten Magelang, Provinsi Jawa Tengah, pada Rabu, (30/3/ 2022).
Baca juga: Jokowi Sambut PM Papua Nugini James Marape di Istana Bogor, Ada Apa?
Terkait periode jabatan Presiden Jokowi kembali menegaskan bahwa harus taat pada konstitusi.
Karena dalam konstitusi tepatnya UUD 1945 diatur jabatan presiden dan wakil presiden yang hanya boleh dua periode.
"Tetapi yang jelas, konstitusi kita sudah jelas. Kita harus taat, harus patuh terhadap konstitusi, ya," ujar Presiden.
Sebelumnya Ketua Umum Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (APDESI), Surtawijaya mengatakan bahwa pihaknya mendeklarasikan dukungan Presiden Jokowi 3 periode setelah lebaran Idul Fitri 2022.
Baca juga: Eks Ajudan Jokowi Kini Jadi Pangdam IV/Diponegoro, Ini Profil Mayjen Widi Prasetijono
Hal itu disampaikan Surtawijaya usai acara Silaturahmi Nasional Apdesi Tahun 2022 di Istora Senayan, Jakarta, Selasa, (29/3/2022).
"Habis lebaran kami deklarasi. Teman-teman di bawah kan ini bukan cerita, ini fakta," katanya.
Surtawijaya mengungkapkan bahwa deklarasi dukungan tersebut sebenarnya disampaikan hari ini di depan Presiden, hanya saja dilarang.