Nasional
Anggaran Pembangunan IKN Sungguh Fantastis, Sri Mulyani Ungkap Nominalnya
Tak tanggung-tanggung, anggaran yang cukup fantastis digelontorkan untuk tercapainya cita-cita baru soal pemindahan ibu kota negara.
TRIBUN-PAPUA.COM, JAYAPURA – Pemerintah Indonesia telah berpikir jauh di 2024 untuk mewujudkan pembangunan ibu kota negara (IKN) baru di Kalimantan Timur.
Langkah ini dilakukan, meski baru memasuki bulan ke-empat di 2022.
Tak tanggung-tanggung, anggaran yang cukup fantastis digelontorkan untuk tercapainya cita-cita baru soal pemindahan ibu kota negara.
Baca juga: Pemerintah Siapkan 6 Skema Pendanaan Pembangunan IKN di Kalimantan Timur
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyebut, pihaknya akan menyiapkan Rp 30 triliun pada 2023 untuk membangun infrastruktur IKN.
"Kita juga di dalam APBN tahun depan sudah mencadangkan untuk belanja pembangunan untuk ibu kota negara baru, yaitu antara 27 hingga 30 triliun rupiah," kata Sri.
Anggaran tersebut akan digunakan untuk pembangunan infrastruktur dasar dan juga gedung pemerintahan Kementerian Perhubungan.
"Untuk berbagai simpul konektivitas dan untuk membangun awal di bidang pendidikan seperti sarana sekolah dan kesehatan," katanya.
Selain itu anggaran tersebut juga akan digunakan belanja sarana dan prasarana di bidang ketahanan dan keamanan.
Sebelumnya pemerintah menyiapkan sejumlah skema pendanaan untuk pembangunan IKN di Kalimantan Timur.
Kurang lebih terdapat enam skema yang disiapkan dan sedang dikaji pemerintah diantaranya yakni pertama, dana APBN dengan melalui alokasi anggaran belanja dan/atau pembiayaan.
Kedua, kerja sama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU).
Baca juga: 60 Ribu ASN Pindah ke IKN Nusantara Mulai 2024, Begini Penjelasan Tjahjo Kumolo
Ketiga partisipasi badan usaha termasuk BUMN. Keempat swasta murni.
Kelima, skema dukungan pendanaan atau pembiayaan internasional.
Keenam, pendanaan lainnya misalnya crowd funding dan dana dari filantropi. (*)