Atasi Kendala Pelayanan Kesehatan Warga, Pemkab Jayapura Bentuk Tim Monitoring dan Evaluasi

Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Calvin Louis Erari

TRIBUN-PAPUA.COM, JAYAPURA - Guna mengatasi kendala pelayanan kesehatan terhadap warga, Pemerintah Kabupaten Jayapura membentuk Monitoring dan Evaluasi.

Organisasi Perangkat Daerah yang tergabung dalam tim monitoring tersebut terdiri dari Dinas Sosial, Dinas Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil), Dinas Kesehatan yang bekerjasama dengan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan.

Baca juga: Warga Kabupaten Jayapura Diminta Lengkapi Data BPJS Kesehatan, Timothius: Berbasis Elektronik

Asisten III Bidang Administrasi Umum Sekda Kabupaten Jayapura, Timothius Demetouw mengatakan, tim tersebut dibentuk untuk memudahkan layanan kesehatan di tengah warga.

Baca juga: Persipura Lepas Todd Rivaldo Ferre, Sebut sang Pemain Sudah Ingin Pamit sejak Tahun Lalu

"Sering kita lihat warga mengalami masalah pelayanan kesehatan karena tidak memiliki dokumen kependudukan yang tidak terkonek dengan data pribadi dan data disistim, misalnya nomor kartu tanda penduduk, dari situlah maka kami bentuk tim ini,"kata Timothius kepada awak media di Sentani, Kabupaten Jayapura, Selasa (19/4/2022).

Baca juga: Jadwal Buka Puasa untuk Kota Jayapura Papua Hari Ini, Selasa 19 April 2022

Dengan demikian, kata dia, hal-hal yang berkaitan dengan data jaminan kesehatan, kedepannya bisa memainkan perannya.

Baca juga: Cara Cek Penerima BLT Subsidi Gaji Rp 1 Juta, Simak Persyaratannya di Sini

"Misalnya tukang ojek, ini bisa didorong ke tingkat Kementerian untuk mendapatkan jaminan kesehatan,"ujarnya.

Ia menambahkan, hal tersebut perlu dilakukan agar masalah kesejahteraan bisa dirasakan oleh semua lapisan masyarakat yang ada di Kabupaten Jayapura.(*)