Pemkot Jayapura
BTM Sebut Pencapaian 10 Tahun Kepemimpinan Dalam Sidang Paripurna Istimewa DPRD Kota Jayapura
Wali Kota Jayapura Benhur Tomi Mano (BTM) menyebutkan sejumlah pencapaiannya, dalam 10 tahun terakhir memimpin kota itu
Penulis: Aldi Bimantara | Editor: Maickel Karundeng
Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Aldi Bimantara
TRIBUN-PAPUA.COM, JAYAPURA - Wali Kota Jayapura Benhur Tomi Mano (BTM) menyebutkan sejumlah pencapaiannya, dalam 10 tahun terakhir memimpin kota itu
Benhur menyampaikan hal itu saat memberikan sambutan pada Sidang Paripurna Istimewa DPRD Kota Jayapura, yang berlangsung di Kantor DPRD Kota Jayapura, Senin (25/4/2022).
Baca juga: Marinus Wanewar Berada di Kota Surabaya, Gabung Persebaya?
"Berkat dukungan masyarakat, serta didukung berbagai stakeholder, kita telah meraih sejumlah prestasi dan capaian-capaian di berbagai bidang," katanya.
Dari raihan prestasi yang diperoleh, Benhur merincikan di antaranya ialah dalam bidang lingkungan hidup, meraih Adipura berturut-turut dari tahun 2013 sampai 2018.
Baca juga: Ini Alasan Pemprov Papua Ingin Bangun Patung Lukas Enembe di Papua
BTM, juga menyebutkan sudah 8 kali memperoleh Wajar Tanpa Pengecualian (WTP), atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) dari BPK RI.
"Ini merupakan salah satu capaian luar biasa yang kita peroleh, dan setelah itu nantinya kita harapkan sebelum masa jabatan saya berakhir, hasil audit berakhir dan kita kembali bisa total meraih 9 WTP,"ujarnya.
Dalam bidang pendidikan, Benhur menyampaikan Kota Jayapura telah meraih penghargaan Ki Hajar Dewantara.
Baca juga: Ribka Haluk : Pendistribusian BLT di Pegunungan Papua Terkendala Keamanan dan Jaringan Internet
"Kemudian di bidang kesehatan, kita pernah memperoleh penghargaan kota sehat dan berhasil mendapatkan piala Swasti Saba dari Kementerian Kesehatan dan Kementerian Dalam Negeri RI,"katanya.
Lalu di bidang sosial, kata Benhur, Kota Jayapura sukses mendapatkan anugerah Aditya Karya Mahatva Yodha Award 2017, untuk kategori pembina umum terbaik karang taruna Kota Jayapura.
Baca juga: IDI Pastikan Pemecatan Terawan Tak Bersifat Permanen, Begini Kata Adib di Hadapan Jenderal Andika
Selanjutnya, dalam bidang keagamaan, pria asli Port Numbay itu mengutarakan telah berhasil menggapai Harmony Award, untuk kedua kalinya dari Kementerian Agama RI atas keharmonisan umat beragama dan suku di ibu kota Provinsi Papua itu.
"Dari sisi tata kelola pemerintahan, kita berhasil mendaparkan Indonesian award 2018 dalam pelayanan publik berkualitas kemudian Kota Jayapura juga sebagai role model dalam award Kemenpan,"ujar Benhur.
Baca juga: Lukas Enembe dan Jokowi, 2 di antara Pahlawan Olahraga di Indonesia
Tak hanya itu, Benhur menyampaikan bahwasanya kota yang dipimpinnya selama 10 tahun ini mendapat predikat zona hijau dari ombudsman sebagai manajemen PNS terbaik.
"Saya sadari betul, semua yang telah kita raih, dan kita kerkan serta capai didukung oleh masyarakat, termasuk dunia usaha, BUMN dan BUMD,"katanya.
Baca juga: Keuskupan Maluku Undang Pemprov Hadiri Pentahbisan Uskup Amboina, Ini Bentuk Pelayanan Khatolik
Dari semua itu, tujuan utama disampaikan Benhur ialah untuk meningkatkan optimisme dalam berperan aktif menuju kota yang modern, dengan tetap menghargai nilai-nilai kearifan lokal masyarakat asli Port Numbay.
"Saya mengajak semua komponen masyarakat, mari kita merawat istana besar ini, yang selalu saya katakan ini rumah kita, istana kita dan honai kita,"tambah Benhur.(*)