Pemprov Papua
Kadin Dorong Produk UMKM Papua Bisa Dipasarkan Melalui Aplikasi Amazon
Intinya kita mau bagaimana caranya ketika barang keluar dari Papua kita harus dibayar. Dan ini sedang diskusikan dengan Kadin Indonesia
Penulis: Hendrik Rikarsyo Rewapatara | Editor: M Choiruman
Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Hendrik Rewapatara
TRIBUN-PAPUA.COM, JAYAPURA - Kamar Dagang Industri (Kadin) Papua terus berinovasi mendorong produk UMKM Bumi Cenderawasih menembus pasar global.
Dalam pertemuan BloombergNEF (BNEF) Net Zero Summit di New York baru-baru ini, telah mendorong kesepakatan dengan kedutaan besar Indonesia di Amerika, agar menyiapkan gudang untuk menampung produk UMKM Bumi Cenderawasih, kemudian dipasarkan secara online melalui Amazon.
• Dorong UMKM Go Global, BNI Xpora Gandeng ICC Indonesia
“Aplikasi Amazon merupakan aplikasi jual beli online terbesar di Amerika Serikat. Kadin Papua menyarankan untuk mengurus izin seperti, kehalalan produk dari BPOM, sehingga bisa difasilitasi mengurus izin saat pengiriman ke Amerika,” kata Ketua Kadin Provinsi Papua, Ronald Antonio Bonai di Jayapura, Senin (16/5/2022).
Ronald mengatakan, Kadin Papua sedang memikirkan pembiayaan atau pembayaran kepada UMKM asal Bumi Cenderawasih yang produknya dikirim ke gudang di Amerika Serikat.
“Intinya kita mau bagaimana caranya ketika barang keluar dari Papua kita harus dibayar. Dan ini sedang diskusikan dengan Kadin Indonesia bagaimana caranya agar bisa segera membayar produk produk yang kita akan ekspor,"katanya.
• Kelas Maju Digital Tokopedia: Tips Tingkatkan Omzet UMKM di Bulan Ramadan
Sementara itu, pelaksanaan BNEF Summit mendorong perancangan strategi yang memanfaatkan terknologi terbarukan untuk membangun masa depan yang lebih kompetitif.
Pertemuan para pemimpin bisnis global dan investor di New York melalui BENF Summit juga membahas bagaimana mencapai netral karbon atau net zero emission sebagai upaya memajukan pemulihan global pasca pandemi.
“Dalam pertemuan di New York Amerika, dimana kita bertemu dengan pihak Blumberg juga ditawarkan beberapa pembiayaan untuk kegiatan start up pemula," ujarnya.
• Cair Rp 600 Ribu, Begini Cara Cek Penerima BLT UMKM Melalui E-form BRI
“Kami juga bertemu dengan pihak bank dunia, ada keinginan mereka untuk membiayai proyek di Indonesia tetapi harus (renewable energy) atau energi terbarukan, itu hal yang global yang kami lihat," tambah dia. (*)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/papua/foto/bank/originals/pemimpin-bisnis-global.jpg)