ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Pilpres 2024

Diduetkan dengan Sandiaga Uno atau Erick Thohir, Eks Ketua Umum Kagama Mantap Lengserkan Jokowi

Dalam survei bertajuk 'Proyeksi kandidat Kuat Kandidasi Pilpres 2024' itu turut menyajikan hasil survei publik terhadap pasangan capres dan cawapres.

Editor: Gratianus Silas Anderson Abaa
Istimewa
Presiden Joko Widodo (Jokowi) 

"Kesimpulan dari simulasi ini adalah tidak ada yang unggul telak bisa menyelesaikan pemilu atau pilpres dalam satu putaran 50 persen plus 1. Jadi belum ada pasangan yang sangat kuat," kata Yuda.

Sebagai informasi, survei Poltracking ini digelar dalam periode 16-22 Mei 2022 dengan jumlah sampel dalam survei ini melibatkan 1.220 responden.

Adapun margin of error dalam survei ini kurang lebih 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.

Baca juga: Jokowi Sindir Anak Papua Ini Jadi Penyebab Dirinya Didemo soal Lanjutkan

Data para responden telah diverifikasi secara maksimal dengan menggunakan perangkat teknologi komunikasi untuk menjamin kredibilitas hasil survei.

Tak hanya itu, dalam survei tersebut juga didapati hasil terkait elektabilitas nama para pejabat untuk pilpres mendatang.

Di mana, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menempati posisi paling atas dengan beberapa simulasi pemilihan versi Poltracking.

Daftar 10 Nama Capres 2024

Direktur Eksekutif Poltracking Hanta Yuda membeberkan, pada simulasi 10 nama calon presiden, Ganjar Pranowo mendapati perolehan suara 26,9 persen mengungguli Prabowo Subianto, Anies Baswedan, Agus Harimurti Yudhoyono hingga Puan Maharani.

"Dalam simulasi surat suara 10 nama calon presiden Indonesia, Ganjar Pranowo memperoleh angka elektabilitas 26,9 persen," kata Yuda saat menyampaikan hasil surveinya, di Hotel Bidakara, Jakarta, Kamis (9/6/2022).

Selanjutnya, di posisi kedua untuk simulasi 10 nama ini, ditempati oleh Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dengan perolehan 22,5 persen, disusul Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan 16,8 persen serta Agus Harimurti Yudhoyono 3,6 persen.

Baca juga: KORUPSI Dana BLT, Kejari Mimika Tetapkan Tersangka Bendahara dan Kepala Kampung di Mimika

Sedangkan terdapat tiga nama terbawah pejabat yang hanya mendapatkan perolehan 2,0 persen ke bawah.

Mereka adalah Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa 2,0 persen, selanjutnya Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto dengan perolehan 1,8 persen dan terkahir Ketua DPR RI Puan Maharani 1,2 persen.

Tak hanya melalui simulasi 10 nama, dalam hasil simulasi 3 nama calon presiden, Ganjar Pranowo kembali unggul sebagai pejabat dengan elektabilitas tertinggi.

Di mana Ganjar memperoleh suara 30,6 persen mengungguli Prabowo Subianto serta Anies Baswedan.

"Dalam simulasi 3 nama calon presiden Indonesia, Ganjar Pranowo memperoleh angka elektabilitas 30,6 persen ungguli Prabowo dan Anies," ucap Yuda.

Baca juga: Geser Anies Baswedan, Sosok Ini Incar Kursi Gubernur DKI Jakarta, Ketua Parpol yang Suka Bikin Gaduh

Halaman
123
Sumber: Tribun Papua
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved