Akhirnya Udang Sagu Kreasi Warga Pesisir Payum Raih Juara Pertama Lomba Memasak

Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Hidayatillah

TRIBUN-PAPUA.COM, MERAUKE - Ibu-ibu pesisir Pantai Payum RT 21 Kelurahan Samkai, Kabupaten Merauke dari kelompok 7 berhasil meraih juara pertama lomba masak kreasi udang dalam rangka memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-76 Bhayangkara di Merauke, Papua, Minggu (12/6/2022).

Ketua Bhayangkari Cabang Merauke, Ndari Untung Sangaji mengatakan, dia bersama Kapolres Merauke AKBP Untung Sangaji dan seluruh dewan juri sepakat memberikan juara pertama kepada kelompok 7 yang berkreasi memadukan makanan lokal dan internasional yakni udang sagu keju. 

• AKBP Untung Sangaji Kagum Masakan Udang Ibu-ibu Payum Merauke: Restoran Luar Negeri Kalah

"Kelompok ini sudah siap ekspos jualannya. Harus diakui rasanya enak dan kreatifitasnya modern internasional. Selamat buat pemenang juara satu," ucap Ndari Untung Sangaji mengapresiasi saat mengumumkan pemenang lomba.

Ketua Bhayangkari Cabang Merauke mengatakan, juara pertama bersiap-siap kebanjiran order. Oleh karenanya, Ndari Untung Sangaji mengajak seluruh ibu-ibu pesisir pantai Payum untuk berani mencoba berkreasi membuat produk terbaik. 

"Saya apresiasi ibu-ibu mengangkat suatu kearifan lokal, memakai tepung sagu. Bahkan, masakan seluruh peserta lomba sangat enak. Tidak kalah dengan restoran paling enak di Merauke," lugasnya. 

• Masih Ingat AKBP Untung Sangaji? Dulu Hadapi Teroris, Kini Sukses Budidaya Bandeng di Merauke

Ndari Untung Sangaji menyebut, ibu-ibu Payum hebat sudah saatnya siap melangkah mengembangkan bakatnya dengan berbisnis. 

"Bukan hanya sekedar menyiapkan makanan untuk keluarga dan menjamu tamu. Tapi jadi usaha kuliner," tandasnya. 

Sementara itu, Ketua RT 21 Kelurahan Samkai, Kabupaten Merauke, Suhodo Haute kepada Tribun-Papua.com mengungkapkan rasa bangga dan terimakasih kepada Kapolres Merauke AKBP Untung Sangaji bersama Ketua Bhayangkari Cabang Merauke Ndari Untung Sangaji dan jajaran telah mengangkat produk nelayan Payum.

• Ini Target AKBP Untung Sangaji saat Perayaan HUT ke-76 Bhayangkara: Sumbang 500 Kantong Darah

"Hasil nelayan warga Payum semoga makin terangkat dan bisa dijual keluar Merauke dengan harga bersahabat Rp 40 ribu - Rp 50 ribu per kilogram. Supaya warga kami mendapat penghasilan yang bagus dan ekonominya sejahtera," tutur pria berdarah Maluku ini.

Dia mengaku bahagia melihat antusias ibu-ibu Payum yang memiliki semangat luar biasa. Berkreasi dengan berbagai menu udang baik kentucky, asam manis, dan banyak lainnya. 

"Setiap kelompok ada 5 orang. Dengan modal sendiri mengolah 3 kilogram udang dibuat dua menu masakan dan hasilnya memuakan," jelas Suhodo Hatue. 

• Masih Ingat AKBP Untung Sangaji? Kini Kapolres Merauke Ultah ke-57 Dikejutkan Anggotanya

Sementara itu, Ketua Kelompok Tujuh selaku pemenang juara pertama, Hasbiah kepada media ini mengatakan, menu masakan udang sagu keju adalah ide bersama kelompok. 

"Kita ingin ada kearifan lokal. Awalnya kita coba udang dengan tepung rasanya kurang, kemudian coba dengan tapioka juga rasanya kurang. Lalu kita coba dengan sagu, ternyata rasanya sangat enak," beber perempuan energik ini. 

Hasbiah mengaku siap mengembangkan olahan masakan ala tradisional dan modern tersebut untuk oleh-oleh bagi wisatawan atau pengunjung pantai Payum Merauke. (*)