ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Pemekaran Papua

Pesan Menohok Bupati Asmat soal DOB: Kalau yang Lain Masih Ribut, Papua Selatan Menunggu Keputusan

Untuk Papua Selatan sudah selesai dibahas. Kalau yang lain masih ribut pro dan kontra, kita di Papua Selatan aman

Penulis: Hendrik Rikarsyo Rewapatara | Editor: M Choiruman
Tribun-Papua
KETERANGAN - Bupati Asmat, Provinsi Papua, Elisa Kambu saat diwawancarai awak media terkait pembentuka Daerah Otonomi Baru (DOB) Provinsi Papua Selatan yang saat ini tinggal menunggu pengesahan di pusat. 

Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Hendrik Rewapatara

TRIBUN-PAPUA.COM, JAYAPURA - Rencana pembentukan Daerah Otonomi Baru (DOB) Provinsi Papua Selatan dinyatakan sudah selesai pembicaraanya, dan saat ini tinggal menunggu keputusan akhir pada Juni 2022 ini.

Pembentukan Provinsi Papua Selatan tidak ada tarik menarik, pro dan kontra. Karena semua warga mendukung rencana pemerintah yang akan melakukan pemekaran provinsi tersebut.

Ini Alasan Bupati Kepulauan Yapen, Tonny Tesar Dukung DOB Papua: Murni untuk Kesejahteraan Rakyat

Hal itu dikatakan Bupati Asmat, Provinsi Papua, Elisa Kambu kepada Tribun-Papua.com, Kamis (16/6/2022) di Kota Jayapura. Dia bersyukur, rencana pemekaran tersebut disambut positif masyarakat, sehingga tidak ada gejolak di masyarakat.

"Untuk Papua Selatan sudah selesai dibahas. Kalau yang lain masih ribut pro dan kontra, kita di Papua Selatan aman," katanya.

Lebih lanjut Elisa Kambu mengatakan, Papua Selatan telah disiapkan. Jadi saat ini pihaknya sedang menunggu kelanjutan dari pemerintah pusat.

Baca juga: Alasan 5 Wilayah Adat di Papua Sepakat Mendukung Pemekaran: DOB Itu Rahmat yang Harus Disyukuri

"Kami mendapat kabar baik, kalau tidak ada halangan akhir bulan ini telah selesai pembahasannya dan langsung gerak,” tegasnya.

Sebelumnya Elisa mengatakan, rencana pemekaran wilayah itu jika dilakukan maka akan memacu pemerataan pembangunan dan perekonomian di Tanah Papua sebagai bagian dari Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

"Sampai saat ini orang banyak masih pesimis, bikin Provinsi untuk siapa. Namun, Pemekaran ini menjadi solusi menjawab kebutuhan masyarakat,"ujarnya.

Baca juga: Ini Alasan Bupati Mamberamo Raya, John Tabo Dukung DOB Papua: Pemerintah Beri Hak Sulung

Menurutnya, bagaimana untuk menerima itu DOB, harus menyiapkan infrastruktur mulai dari pembangunan jalan hingga fasilitas yang memadai.

"Kehadiran provinsi itu untuk membantu, sehingga lintas kabupaten dan program strategis bisa dikerjakan bersama-sama. Jadi semua ini sangat mutlak," katanya.

Baca juga: Pemuda Adat Wilayah Saireri II Nabire Dukung Penuh DOB Papua, Ini 3 Pernyataan Sikapnya

Ia menambahkan, untuk semua ini dikembalikan ke pemerintah pusat dengan berbagai pertimbangan. Dia meyakini, apa yang menjadi rencana pemerintah pusat itu tentu bertujuan baik, demi kemakmuran masyarakat.

"Jadi kita menunggu kebijakan pemerintah pusat untuk menjawab terkait DOB ini," tandasnya. (*)

Sumber: Tribun Papua
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved