ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

UNICEF Papua

UNICEF dan Pemkab Paniai Tandatangani Nota Pernyataan Kehendak Wujudkan Kabupaten Layak Anak

Pemerintah Kabupaten Paniai dan UNICEF, menandatangani Nota Pernyataan Kehendak untuk mewujudkan Kabupaten Layak Anak di kabupaten tersebut.

Editor: Roy Ratumakin
UNICEF Papua for Tribun-Papua.com
Pemerintah Kabupaten Paniai dan UNICEF, menandatangani Nota Pernyataan Kehendak (Letter of Intent) untuk mewujudkan Kabupaten Layak Anak, bertepatan dengan momen perayaan Hari Anak Nasional. 

TRIBUN-PAPUA.COM, ENAROTALI – Pemerintah Kabupaten Paniai dan UNICEF, menandatangani Nota Pernyataan Kehendak (Letter of Intent) untuk mewujudkan Kabupaten Layak Anak, bertepatan dengan momen perayaan Hari Anak Nasional.

Pemenuhan dan perlindungan hak anak merupakan pondasi dan modal pembangunan daerah, terutama dimulai dari usia dini.

Serangkaian intervensi yang terintegrasi perlu disediakan guna membantu anak-anak pulih dari ketertinggalan pembelajaran dan menjadi lebih siap untuk masuk ke jenjang sekolah dasar.

Baca juga: Sinergi UNICEF, Pemerintah Jepang, dan Indonesia dalam Program PAUD di Papua, Sulsel, dan NTT

Melalui penandatanganan dokumen ini, Pemerintah Kabupaten Paniai dan UNICEF berkomitmen untuk menyiapkan program yang berfokus pada usaha peningkatan akses terhadap pembelajaran yang berkualitas, ketersediaan air bersih, sanitasi dan layanan kebersihan diri, juga layanan kesehatan, imunisasi dasar rutin dan perlindungan anak yang esensial.

Diketahui, dalam dua tahun terakhir, pandemi Covid-19 telah menimbulkan gangguan yang meluas pada layanan pendidikan dan layanan-layanan esensial lainnya bagi anak-anak di seantero Indonesia, yang merugikan sekitar 530.000 sekolah dan 60 jutaan orang siswa.

 

 

Sekitar 200.000 layanan PAUD di Indonesia juga ditutup untuk sekian lama, merugikan lebih dari 4 juta anak usia dini. Masalah tersebut juga tentunya dirasakan di Tanah Papua, khususnya di Paniai.

“Prioritas UNICEF sangat jelas dimana kami ingin membantu kelompok-kelompok yang paling membutuhkan sehingga tidak ada satu orang pun yang tertinggal. Untuk kelompok anak usia dini, masa tumbuh kembang mereka sangat penting untuk kita dukung dan berikan perhatian,” kata Chief Field Operation (Pimpinan Operasional Program Lapangan) UNICEF Indonesia, Marcella Christina.

Kata Marcella, pemenuhan layanan pendidikan dan kesehatan pada masa pertumbuhan sangat dibutuhkan untuk keberlanjutan hidup anak.

“Kita perlu membantu anak-anak ini, yang bakal menjadi generasi penerus masa depan Indonesia dan dunia,” ujarnya.

Kepala Kantor UNICEF Wilayah Papua dan Papua Barat, Aminuddin Ramdan mengatakan komitmen dari Pemerintah Kabupaten Paniai untuk mewujudkan Kabupaten Layak Anak ini sangat diapresiasi.

Baca juga: Setelah STBM, Pemprov Bersama Unicef dan Yayasan Noken Papua Lakukan Ini

“Pada momen Hari Anak Nasional ini, kita harap menjadi tahapan menuju perubahan yang signifikan pada hidup anak-anak usia dini,” kata Ramdan.

Dikatakan, UNICEF mendukung pemenuhan hak anak di Kabupaten Paniai, dengan dimulainya kemitraan ini.

“Kami pastikan anak-anak akan merasakan manfaat dari lingkungan pendidikan dan tumbuh kembang yang aman, lebih melindungi dan lebih ramah anak. Karena bertepatan dengan Hari Anak Nasional, kita dapat katakan bahwa penandatanganan komitmen ini merupakan salah satu hadiah bagi anak-anak di Paniai,” tukasnya.

Halaman
12
Sumber: Tribun Papua
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved