ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Pemilu 2024

Geser Megawati Soekarnoputri, Dukungan Sosok Ini Diperhitungkan di Pilpres 2024, King Maker

Sosok yang satu ini juga diperhitungkan sebagai king maker di Pilpres 2024, bahkan geser Megawati Soekarnoputri.

Editor: Gratianus Silas Anderson Abaa
Istimewa
Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri. Diketahui, geser Megawati Soekarnoputri sosok yang satu ini juga diperhitungkan sebagai king maker di Pilpres 2024. 

TRIBUN-PAPUA.COM, JAYAPURA – Ketua umum partai politik memegang kendali penuh dalam menentukan sosok capres 2024.

Sebut saja seperti halnya Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri, Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto, hingga Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh.

Namun, tak hanya ketiganya, sosok yang satu ini juga diperhitungkan sebagai king maker di Pilpres 2024, bahkan geser Megawati Soekarnoputri.

Baca juga: Tangan Kanan Megawati Soekarnoputri Tampar Keras Partai Nasdem, Willy Aditya: Kami Jujur!

Pengamat politik Emrus Sihombing menegaskan, Presiden Joko Widodo (Jokowi) masih tetap diperhitungkan dalam kontestasi Pilpres 2024 oleh berbagai kekuatan politik.

"Dalam konteks pilpres mendatang, Pak Jokowi, menurut saya, masih dihargai. Mengapa? Karena sampai pelantikan presiden (baru), Jokowi jadi presiden kita," ucap Emrus Sihombing dilansir dari Tribunnews.com, Selasa (26/7/2022).

Selain itu, keberhasilan dalam aspek pembangunan menjadikan Jokowi sebagai sosok yang sangat dihargai oleh kekuatan-kekuatan politik di Indonesia.

"Keberhasilan dari Bapak Jokowi dalam pembangunan di segala aspek. Tidak sekadar pembangunan infrastruktur atau fisik, tapi membangun Bhinneka Tunggal Ika di Indonesia," tambahnya.

Baca juga: Geser King Maker, Sosok Ini Jadi Tokoh Kunci Ganjar dan Prabowo Menang Pilpres 2024

Dengan demikian, kiblat dukungan Jokowi pada Pilpres 2024 tentunya sangat berpengaruh.

Namun, Emrus melihat Jokowi saat ini tidak menunjukkan keberpihakan pada salah satu nama yang digadang-gadang maju dalam Pilpes 2024.

Selama Jokowi belum berpihak, maka sulit untuk mengatakan ada atau tidaknya efek Jokowi tersebut.

"Saya kira sangat sederhana. Di situlah menunjukkan presiden tidak berpihak pada salah satu calon. Kalau dia berpihak pada salah satu calon, baru kita mengatakan ada Jokowi effect atau tidak," kata Emrus.

Baca juga: Geser Megawati, Sosok Ini Berambisi Jadi King Maker pada Pilpres 2024, Bukan Elite Politik

Emrus menambahkan Jokowi tidak memberikan suatu dukungan verbal maupun non-verbal, langsung atau tidak langsung pada salah satu bakal calon presiden, bahkan terhadap Ganjar Pranowo yang santer disebut-sebut sebagai pengganti Jokowi.

"Sebab itu sangat wajar Jokowi effect belum ada pengaruh terhadap salah satu kandidat.”

“Lain halnya, jika Pak Jokowi memberikan sinyal-sinyal dengan memberikan kriteria-kriteria tertentu calon presiden yang kriteria itu spesifik pada seseorang walaupun tidak sebut namanya.”

“Saya kira itu akan bisa terlihat,” ujarnya.

Sumber: Tribun Papua
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved