Kemenkumham Papua
Ratusan Pegawai Kemenkumham Papua Gelorakan Semarak KTT G20 dari Timur Indonesia
Kanwil Kemenkumham Papua beserta seluruh UPT berkumpul menggelar jalan santai sekaligus membawa pesan terhadap penyelenggaraan KTT G20
Penulis: Hendrik Rikarsyo Rewapatara | Editor: M Choiruman
Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Hendrik Rewapatara
TRIBUN-PAPUA.COM, JAYAPURA – Ratusan pegawai dan karyawan Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Hukum dan Hak Asasi manusia (Kemenkumham) Papua mengikuti jalan sehat yang dilaksanakan di kawasan wisata Jembatan Youtefa atau yang biasa disebut Jembatan Merah di Kota Jayapura, Provinsi Papua, Jumat (21/10/2022) pagi.
Baca juga: Inilah Pesan Sekjen saat Doa Bersama di Kemenkumham Papua Menyambut G20
Jalan sehat yang motori langsung oleh Kepala Kanwil Kemenkumham Papua, Anthonius M Ayorbaba ini bagian upaya menyemerakkan dan menggelorakan KTT G20 dari ujung Timur Indonesia, tepatnya dari Bumi Cenderawasih.
Ratusan pegawai dan karyawan Kemenkumham Papua menyusuri rute yang telah disiapkan panitia, mulai kawasan Jembatan Merah di Pantai Hamadi hingga Simpang Tiga Ring Road Kota Jayapura, Provinsi Papua.
Kepala Kanwil Kemenkumham Papua, Anthonius M Ayorbaba mengatakan, jalan sehat ini bertujuan mengkampanyekan dan mendukung penuh semarak KTT G20.
"Dari ujung Timur Indonesia, Kanwil Kemenkumham Papua beserta seluruh UPT berkumpul menggelar jalan santai sekaligus membawa pesan terhadap penyelenggaraan KTT G20," kata Anthonius M. Ayorbaba kepada Tribun-Papua.com, Jumat (21/10/2022) di Jembatan Youtefa.
Baca juga: Hingga Oktober, Kanwil Kemenkumham Papua Keluarkan 703 Sertifikat Haki
Lebih lanjut Anthonius M Ayorbaba menyampaikan pesan-pesan ini harus disemarakan sesuai dengan arahan Sekjen Kemenkumham RI.
"Saya mau tegaskan, tidak hanya kita melakukan jalan sehat ini, semua pesan dari KTT G20 harus diinternalisasi, harus dipahami, dimengerti dan harus dipublikasikan," ujarnya.
Baca juga: Pesan Kakanwil Kemenkumham Papua di Upacara Kenaikan Pangkat: Harus Lebih Profesional
Dengan begitu, lanjut Anthonius, informasi mengenai semarak KTT G20 dapat diketahui oleh Jakarta, maupun seluruh masyarakat di Tanah Papua.
"Apa yang kita lakukan hari ini butuh percepatan dan saya berharap ketika kegiatan ini berlangsung dapat diketahui Indonesia, khususnya masyarakat di Papua," tandasnya. (**)