Resmikan Sentra Produksi Kakao, Ini Pesan Bupati Jayapura Mathius Awoitauw ke Masyarakat Adat

Laporan Wartawan Tribun-Papua.com - Calvin Louis Erari

TRIBUN-PAPUA.COM, JAYAPURA – Bupati Jayapura, Mathius Awoitauw sangat peduli terhadap masyarakat adat.

Dengan kepeduliannya yang begitu luar biasa, dia pun tidak henti-hentinya untuk meminta masyarakat adat agar tidak menjual tanahnya.

"Apa yang sudah dicanangkan hari ini dapat memberikan hasil luar biasa," kata Bupati Jayapura, Mathius Awoitauw dalam sambutannya di Kampung Hanggai Hamong, Distrik Namblong, Selasa (6/12/2022).

Baca juga: Hotel Tabita Sentani Jayapura Akan Diresmikan pada 10 Desember 2022

Kata Mathius Awoitauw, masyarakat bisa melihat dari hasil perkebunan yaitu kakao dan jagung, dimana semua itu memiliki hasil yang baik.

"Ini pertanda bahwa tanah kita sangat subur," ujarnya.

Menurutnya, Tuhan telah memberikan tanah yang subur untuk masa depan masyarakat di Kampung Hanggai hamong, maka itu harus dijaga.  

"Karena ini adalah modal kalian, untuk itu jangan jual (tanah) dan tidak perlu lagi mempersoalkan hal-hal yang tidak penting soal tanah dan lain sebagainya," katanya.

Selain itu, Mathius juga meminta masyarakat setempat agar menjaga rumah sentra kakao yang sudah dibangun oleh Kodam XVII/Cenderawasih.

"Fasilitas yang ini adalah memilik kalian, dan kalian harus bertanggung jawab untuk merawat semuanya agar kedepan kampung ini menjadi pioner untuk Kabupaten Jayapura, Papua dan juga Indonesia," tegasnya.

Baca juga: Penumpang Pesawat di Bandara Sentani Diperkirakan Naik Jelang Natal dan Tahun Baru

"Kedepan hubungan kerjasama maupun kolaborasi ini tidak boleh putus, tetapi kita harus jaga agar semua yang sudah berjalan ini dapat berjalan dengan baik," sambungnya.

Bupati Mathius tidak lupa menyampaikam terimakasihnya kepada Pangdam XVII/Cenderawasih yang terus memberikan perhatian kepada masyarakatnya di kampung-kampung.

"Terimakasih Bapak Pangdam, kami sangat senang sekali, maka itu saya berharap kita terus berkolaborasi dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Jayapura untuk Papua dan juga Indonesia," ujarnya. (*)