ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Info Jayapura

PT Pos Cabang Jayapura Pastikan Penyaluran BLT Tahun 2022 di Papua dan Papua Barat Teratasi

Hingga minggu pertama Desember 2022, jumlah penerima manfaat di Papua dan Papua Barat sudah tercatat mencapai 136.094 atau sudah di angka 30 persen.

Penulis: Calvin Louis Erari | Editor: Roy Ratumakin
Istimewa
Kepala Kantor Pos Cabang Jayapura, Denni Siahaan. 

Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Calvin Louis Erari

TRIBUN-PAPUA.COM, JAYAPURAPT Pos Indonesia, Kantor cabang Jayapura memastikan penyaluran Bantuan Langsung Tunai Bahan Bakar Minyak (BLT BBM) tahap dua, Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) tahap empat dan bantuan Program Keluarga Harapan (PKH) tahun 2022 kepada 456.355 penerima di Papua dan Papua Barat akan teratasi hingga selesai.

Hal itu disampaikan Kepala Kantor Pos Cabang Jayapura, Denni Siahaan dalam rilis pers yang diperoleh Tribun-Papua.com, di Jayapura, Rabu (7/12/2022).

Baca juga: Dinsosdukcapil Papua Pastikan Pesan Berantai Pendaftaran Penerima BLT BBM Hoaks

Menurut dia, hingga minggu pertama Desember 2022, jumlah penerima manfaat di Papua dan Papua Barat sudah tercatat mencapai 136.094 atau sudah di angka 30 persen.

"Jumlah ini diprediksi akan terus bertambah karena saat ini penyaluran terus dilakukan di kabupaten/kota yang ada di Papua dan Papua Barat," katanya.

 

 

Lanjut dia, untuk di Papua, dalam realisasi penyaluran yang dilakukan, BLT BBM tahap kedua paling tinggi di Kota Jayapura.

"Untuk Kota Jayapura saat ini sudah mencapai 92 persen, sekarang sisa 8 persen maka itu akan kami kejar sebelum tanggal 11 Desember,” lanjutnya.

Sementara untuk penyaluran terendah ada di Kabupaten Asmat, karena pembagiannya baru bakal dilakukan minggu ini.

"Realisasi di Asmat sekitar 0,12 persen. Harapan kami semoga tim di Merauke bisa segera jalan dan menyalurkan bantuan ini kepada warga penerima," ujarnya.

Baca juga: Resmi Dilaunching, Total 9.754 Warga Kota Jayapura Jadi Penerima Manfaat BLT Tahap 1 2022

Selain itu, Denni juga mengungkapkan tentang kendala yang dialami dalam proses penyaluran.

Menurutnya, untuk di wilayah kota penyaluran dibuat serentak di sejumlah titik. Hal itu dilakukan untuk mengurai antrian panjang bagi penerima.

Sementara untuk wilayah pegunungan dilakukan dengan menerapkan kearifan lokal dengan melibatkan tokoh agama, tokoh adat dan disaksikan oleh pemerintah daerah dan pihak keamanan sehingga transparansi itu diketahui oleh masyarakat penerima.

Namun penyaluran sudah dilakukan dengan menerapkan kearifan lokal, pihaknya juga masih menemukan beberapa kendala seperti pergantian pejabat atau kepala daerah dan situasi kamtibmas di masing-masing kabupaten.

Baca juga: Presiden Jokowi Salurkan BLT BBM Agar Daya Beli Masyarakat Lebih baik

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved