Kasus Wanita Dibakar hingga Tewas di Sorong, Polisi Tangkap Pelaku Utama
Pelaku utama dalam kasus pembakaran seorang wanita di Kota Sorong, Papua Barat Daya, telah ditangkap.
TRIBUN-PAPUA.COM - Pelaku utama dalam kasus pembakaran seorang wanita di Kota Sorong, Papua Barat Daya, telah ditangkap.
Informasi itu disampaikan oleh Kapolresta Sorong Kota, Kombes Happy Perdana Yudianto.
Happy Perdana Yudianto mengatakan, pelaku yang berinisial FT tersebut menjadi orang yang menyiramkan bensin dan membakar korban.
Baca juga: VIRAL Wanita Dibakar di Sorong Papua Barat, Warga Terprovokasi Isu Penculikan Anak

Baca juga: Wage Suti, Wanita yang Dibakar Hingga Tewas di Sorong adalah Korban Salah Tangkap: Polisi Geram!
"Peran terduga pelaku ini sebagai pembakar. Dia ini pelaku utama," kata Happy Perdana Yudianto kepada wartawan di Sorong, Rabu (25/1/2023).
FT, kata Happy Perdana Yudianto, ditangkap di rumah saudaranya yang tidak jauh dari lokasi kejadian sekira pukul 05.00.
Pelaku tak melakukan perlawanan saat ditangkap.
"Awalnya terduga pelaku tidur di rumahnya. Karena tahu dikejar polisi, dia pindah tidur di rumah saudaranya," ujar Happy Perdana Yudianto.
Ia mengatakan polisi masih terus menyelidiki kasus wanita dibakar hidup-hidup ini.
"Kemungkinan pelaku akan bertambah, masih akan dikembangkan," ujarnya.
Baca juga: VIRAL di Medsos, Ini Sosok Terduga Pelaku Utama Pembakar Wanita di Sorong Hingga Tewas
Kronologi
Kabid Humas Polda Papua Barat, Kombes Pol Adam Erwindi, mengungkap kronologi awal wanita dibakar hidup-hidup di Kota Sorong.
Amuk massa itu terjadi di Kilometer 8 Lorong II Kelurahan Klasabi, Distrik Sorong Manoi, Kota Sorong, Papua Barat Daya, pada Selasa (24/1/2023), sekira pukul 06.30 WIT.
Massa menduga korban merupakan pelaku kejahatan.
"Wanita itu dibakar karena diduga adalah pelaku penculikan anak yang viral di media sosial," ujar Adam Erwindi kepada TribunPapuaBarat.com melalui pernyataan tertulis, Selasa (24/1/2023).
Massa sempat mengeroyok sebelum membakar hidup-hidup wanita tersebut.
Empat Tapol Dipindah ke Makassar, ULMWP: Negara Ini Otoriter dan Rasis terhadap Bangsa Papua |
![]() |
---|
Jadwal Kapal Pelni Jayapura-Sorong September 2025, Harga Tiket Mulai Rp473 Ribuan |
![]() |
---|
Ricuh di Kota Sorong, Polda Papua Barat Kirim 100 Personel Brimob: Cek Situasi Terkini |
![]() |
---|
Dipindahkan ke Makassar, 4 Terdakwa Makar Asal Papua Barat Daya Menjalani Sidang Perdana |
![]() |
---|
Kapolresta Sorong Didesak Bebaskan 17 Warga Sipil dan Hentikan Kriminalisasi Terhadap Aktivis |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.