Pesawat Jatuh di Papua
Basarnas Jayapura Terjunkan Enam Orang Untuk Evakuasi Penumpang dan Kru Pesawat SAM Air
Enam personel yang diturunkan akan melakukan pencarian kru dan penumpang, tapi masih belum dapat memastikan kondisi kru dan penumpang
Penulis: Putri Nurjannah Kurita | Editor: M Choiruman
Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Putri Nurjannah Kurita
TRIBUN-PAPUA.COM, SENTANI – Basarnas Jayapura menerjunkan enam orang untuk melakukan evakuasi kepada penumpang dan kru pesawat SAM Air yang jatuh di hutan Papua, Sabtu (24/6/2023).
Enam orang tersebut berangkat menggunakan helikopter Caracal HT-7201 diturunkan di lokasi bangkai pesawat.
Baca juga: Inilah Catatan Pesawat Jatuh di Papua Sepanjang Tahun 2021
Tim dari Basarnas Jayapura dan Kopasgat itu akan melakukan pencarian kru dan penumpang pesawat SAM Air PK-SMW yang jatuh di Kampung Poik, Distrik Welarek, Kabupaten Yalimo, Papua Pegunungan.
Komandan Lanud Silas Papare, Marsma Muhammad Dadan Gunawan ketika diwawancarai di Base Ops Lanud Silas Papare mengatakan, proses evakuasi batal dilakukan karena kondisi cuaca buruk.
"Enam personel yang diturunkan akan melakukan pencarian kru dan penumpang, tapi masih belum dapat memastikan kondisi kru dan penumpang," ujarnya.
Berdasarkan titik koodinat jatuhnya pesawat berada di ketinggian 5.800 di atas permukaan laut (mdpl). Tim berangkat dari Wamena setelah melakukan persiapan.
Baca juga: Cuaca Buruk, Proses Evakuasi Korban Jatuhnya Pesawat SAM Air di Yalimo Terhenti
Lebih lanjut Danlanud menjelaskan, kondisi evakuasi akan sulit karena medan yang berat. Tim akan melakukan pencarian lokasi untuk posisi helikopter sebelum menurunkan personel dan mengangkat korban.
"Tentunya akan lebih sulit karena bukan di daerah dataran untuk mengevakuasi. Akan dilakukan usaha semaksimal mungkin untuk mengevakuasi kru dan penumpang, mudahan-mudahan masih ada yang selamat," jelasnya.
Baca juga: Cuaca dan Medan Ekstrem, Evakuasi Pesawat SAM Air di Yalimo Papua Pegunungan Diperkirakan Sulit
Menurutnya dengan kondisi itu pihaknya belum dapat memastikan waktu selama proses evakuasi. Ia menyampaikan saat ini helikopter sudah mendarat di Wamena pada pukul 10.26 WIT tadi.
Proses evakuasi akan menggunakan tali. Jika korban masih hidup, maka penyelamatakan menggunakan jangkar atau tandu misalnya sudah meninggal akan dipakaikan kantung mayat. (*)
Tribun-Papua.com
Pesawat Jatuh di Papua
SAM Air
Basarnas Jayapura
evakuasi
Marsma Muhammad Dadan Gunawan
Lanud Silas Papare
Identifikasi Korban Jatuhnya Pesawat SAM Air Menunggu Tes DNA, Kabid Dokkes: Perlu Waktu 2 Pekan |
![]() |
---|
Sosok Pilot SAM Air yang Jatuh di Yalimo, Jadi Instruktur yang Hasilkan Banyak Pilot Orang Papua |
![]() |
---|
Tim DVI Polda Papua Lakukan Identifikasi Terhadap Jenazah Korban Jatuhnya Pesawat Sam Air PK-SMW |
![]() |
---|
Ini Penjelasan Kabid Humas Polda Papua Terkait Evakuasi Pesawat Sam Air PK-SMW |
![]() |
---|
Pemprov Papua Sampaikan Duka Cita Mendalam Atas Kecelakaan Pesawat SAM Air di Yalimo |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.