Dianggap Tak Profesional, Kapolda Papua Diminta Proses Laporan PGGJ soal Dana Hibah Rp 500 Juta

TRIBUN-PAPUA.COM, JAYAPURA – Kepolisian Daerah Papua diminta segera memproses laporan dugaan penyalahgunaan wewenang oleh Pj Bupati Jayapura terkait dana hibah keagamaan.

Pada 1 Agustus 2023, Persekutuan Gereja Gereja Jayapura (PGGJ) melaporkan Triwarno Purnomo ke SPKT Polda Papua menyangkut pencairan dana hibah keagamaan Rp 500 juta kepada 10 pendeta yang berangkat ke Israel.

PGGJ juga melaporkan oknum pendeta inisial JS ke Polda lantaran diduga melakukan pengancaman serta mencatut nama PGGJ untuk memperoleh bantuan dana dari Pj Bupati Jayapura. 

Sekretaris PGGJ Kabupaten Jayapura, Pdt George Sorontouw kecewa atas kinerja Polda Papua yang dianggap lamban memproses laporan pihaknya.

"Kami sangat kecewa dengan pihak Polda Papua karena hingga saat ini belum menindaklanjuti laporan yang sudah kami adukan," kata Sorontouw kepada Tribun-Papua, Jumat (11/8/2023) malam.

Baca juga: Pj Bupati Jayapura Triwarno Purnomo Dilaporkan ke Polda Papua, Pengurus PGGJ Ungkap Penyebabnya

Ia menyebut 10 pendeta yang berangkat ke Israel dengan mencatut nama PGGJ adalah kelompok abal-abal.

"Sudah masuk 11 hari laporan kami, namun belum ada tanda-tanda diproses, sehingga kami kembali mendatangi Polda Papua untuk mengecek," jelasnya.

Belum ada tindaklanjut sama sekali oleh Polda Papua atas laporan yang dilayangkan pengurus PGGJ Kabupaten Jayapura, kata Sorontouw. 

"Polda Papua yang sangat lambat dalam mengatasi dua kasus tersebut. Padahal kami berharap kasus ini segera diproses agar bisa mendapatkan kepastian hukum," katanya.

Polda Papua Dianggap Tak Profesional

Sorontouw menilai Polda Papua tidak profesional dalam melayani masyarakat yang mencari keadilan.

Karena itu, pihaknya meminta Kapolda Papua Irjen Mathius Fakhiri turun tangan dalam dua kasus yang dilaporkan tersebut.

"Mereka sampaikan nanti penyidik telepon. Kalau menunggu terus lalu kapan selesai masalah ini,” katanya, heran.

Terpisah, Kabid Humas Polda Papua Kombes Ignatius Benny Ady Prabowo ketika dikonfirmasi Tribun-Papua.com via WhatsApp, mengaku akan mengecek laporan dari PGGJ di Direktorat Reskrimum.

"Saya tanya Dirreskrimum, tidak ada laporan polisi yang masuk," kata Benny.

Baca juga: Persekutuan Gereja Laporkan Pj Bupati Jayapura ke Polda Papua, Triwarno Purnomo Tegaskan Hal Ini