ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Kantor Kemenag Jayapura Terbakar

Meliput Kebakaran Kantor Kemenag Kabupaten Jayapura, Wartawan Dilecehkan: Diduga Oknum Satpol PP

Dia bilang, wartawan-wartawan apa, kalian apa jadi, makan Pantat saja. Dan kata-katanya saya dengar sekali.

|
Penulis: Calvin Louis Erari | Editor: Roy Ratumakin
Tribun-Papua.com/Istimewa
ILUSTRASI - diduga oknum Satpol-PP melecehkan wartawan saat meliput kebakaran Kantor Kementerian Agama Kabupaten Jayapura. 

Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Calvin Louis Erari

TRIBUN-PAPUA.COM, JAYAPURA - Miris, diduga oknum Satpol-PP melecehkan wartawan saat meliput kebakaran Kantor Kementerian Agama Kabupaten Jayapura.

Wartawan tersebut dari bernama Muhammad Irfan. Dia dari media Lintas Papua.com.

Irfan mengatakan, pelecehan itu terjadi saat dia bersama seluruh awak media sedang meliput kebakaran yang terjadi.

Baca juga: BREAKING NEWS: Gedung Kantor Kemenag Kabupaten Jayapura Terbakar

"Jadi saat kita ambil gambar, tiba-tiba oknum ini datang lalu bilang kita mundur dengan nada keras," jelas Irfan kepada Tribun-Papua.com, di Sentani, Jumat (1/9/2023).

Sambil mengusir wartawan, oknum itu juga mengeluarkan kata makian.

 

Gedung Kantor Kementerian Agama Kabupaten Jayapura, Papua terbakar pada, Jumat (1/9/2023) malam.
Gedung Kantor Kementerian Agama Kabupaten Jayapura, Papua terbakar pada, Jumat (1/9/2023) malam. (Tribun-Papua.com/Calvin Erari)

 

"Dia bilang, wartawan-wartawan apa, kalian apa jadi, makan Pantat saja. Dan kata-katanya saya dengar sekali," ujarnya.

Dengan kejadian, diduga oknum tersebut dalam keadaan mabuk.

Untuk itu irfan berharap, oknum tersebut harus di tindak tegas.

"Begitu supaya mereka menghargai profesi kami," pungkasnya.

Diketahui, sejumlah awak yang saat itu sedang meliput kejadian tersebut diantaranya, Lintaspapua.com, Tribun-Papua.com, Klikjo.co.id, MetroTV, Noken Live, dan Parapara Tv.id. (*)

Sumber: Tribun Papua
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved