Minta Anak Negeri Mamteng Dipriotitaskan dalam Penerima CPNS dan Formasi K2, Ini Respon Pemerintah

Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Hendrik Rewapatara

TRIBUN-PAPUA.COM, JAYAPURA – Sekretaris Daerah Kabupaten Mamberamo Tengah, Mesir Yikwa merespon tuntutan pencari kerja (Pencaker) anak negeri Mamberamo Tengah.

Dimana, dalam tuntutan itu para pencaker meminta BKD Mamberamo Tengah untuk priotitaskan anak negeri dalam penerimaan CPNS dan Formasi K2.

Yikwa mengatakan, pihaknya bakal prioritaskan anak asli Mamberamo Tengah.

Baca juga: Serah Terima Jabatan Kapolres Mamteng dan Yahukimo, Ini Pesan Penting Kapolda Papua

"Formasi K2 dan CPNS 100 persen anak asli Mamberamo Tengah," kata Mesir Yikwa melalui keterangan tertulis, Kamis.

Menurut Yikwa, dirinya akan kawal mengenai tuntutan tersebut.

"Bapa sendiri akan kawal bersama beberapa pencaker," ujarnya.

Pencari Kerja (Pencaker) Anak Negeri Mamberamo Tengah meminta BKD Pemerintah Kabupaten Mamberamo Tengah untuk priotitaskan anak negeri dalam penerimaan CPNS dan Formasi K2.

Koorlap Aksi Damai Anak Negeri Mamberamo Tengah, Melvin Polona mrngatakan, pada Selasa (19/9/2023) pihaknya lakukan aksi demo damai dengan membawa beberapa tuntutan ke BKD Mamberamo Tengah.

"Kami kemarin datang ke BKD membawa beberapa tuntutan, yang pada intinya kami minta agar formasi K2 dan CPNS prioritaskan anak asli Mamberamo Tengah 100 persen tanpa alasan apapun," kata Melvin kepada Tribun-Papua.com, via telepon, Kamis (21/9/2023).

Baca juga: Bupati Nonaktif Mamteng Ricky Ham Pagawak Seret Sejumlah Pejabat di Kasus yang Menimpanya

Melvin menjelaskan, pihaknya kemarin datang dengan membawa sebagian spanduk bertuliskan tuntutan.

"Kami melakukan aksi damai dan itu adalah tuntutan kami, yang terpasang pada beberapa spandu," ujarnya.

Disinggung soal, jumlah massa pencaker yang melakukan aksi, kata Melvin, kurang lebih puluhan orang.

"Sekali lagi tuntutan dari massa forum pencari kerja yakni, formasi K2 dan CPNS prioritaskan kami anak asli Mamberamo tengah 100 persen," tandasnya. (*)