Ribka Haluk Dilantik Jadi Sekda Depinitif serta Pimpin Papua Tengah: Evaluasi 12 Program Prioritas

TRIBUN-PAPUA.COM - Penjabat Gubernur Papua Tengah, Ribka Haluk, dilantik menjadi Sekda definitif Provinsi Papua Tengah. 

Ribka dilantik oleh Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian di Ruang Sasana Bhakti Praja, Gedung C Lantai 3 Kementerian Dalam Negeri, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Jumat (10/11/2023) pagi.

Pemerintah Pusat juga mempercayakan jabatan Penjabat Gubernur Papua Tengah kepada Ribka Haluk, untuk masa jabatan 1 tahun ke depan.

Selain Ribka, Mendagri juga melantik Prof Apolo Safanpo sebagai Sekda Definitif Provinsi Papua Selatan sekaligus menerima SK Penjabat Gubernur Papua Selatan.

Baca juga: Majukan Pendidikan, Ribka Haluk Gandeng Prof Yohannes Surya Luncurkan Metode Gasing di Papua Tengah

Dalam kesempatannya, Ribka Haluk mengungkapkan terima kasih kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Mendagri Tito Karnavian yang telah memberikannya kepercayaan kepadanya.

"Sebagai Perempuan Papua tentu saya merasa bahagia dan bangga atas kepercayaan yang diberikan negara kepada kami. Ini adalah tanggungjawab yang besar yang tentunya akan kami tunaikan secara maksimal,” ujarnya dalam rilis pers diterima Tribun-Papua.com.

Ribka juga menyampaikan terima kasih kepada masyarakat serta 8 kepala daerah di Papua Tengah atas dukungan dan kerja sama yang dijalin baik selama ini.

“Jajaran Kepala SKPD dan staf serta Forkompimda yang selama ini telah bekerja keras dalam membangun Papua Tengah sejak menjadi Daerah Otonomi Daerah (DOB). Saya ucapkan terima kasih dan saya berharap kekompakan yang selama ini telah terbangun terus kita tingkatkan,” katanya.

Selain itu, ia mengajak semua pihak menyukseskan agenda pelaksanaan Pemilu 2024.

KPU dan Bawaswlu diimbau untuk menyelenggarakan pesta demokrasi tepat waktu, sekaligus menjaga kualitas pemilu dengan mendorong pasrtisipasi masyarakat.

“Saya akan merangkul semua lapisan masyarakat untuk kita bersama-sama mensukseskan Pemilu dan Pemilukada di Provinsi Papua Tengah,” ujarnya.

Ia juga akan segera mengevaluasi 12 program kerja prioritas yang telah dibuatnya.

Baca juga: 28 Anggota Majelis Rakyat Papua Tengah Dilantik, Begini Pesan Wamendagri Jhon Wempi Wetipo

Dimana dari 12 program kerja itu masih ada yang belum terlaksana serta perlu ditingkatkan untuk memaksimalkan peran pemerintah pada umumnya untuk dapat menjamin terwujudnya pelayanan publik.

“Khusus program penanganan inflasi, pengentasan pengangguran, stunting dan kemiskinan serta kemiskinan ekstrim masih menjadi fokus utama kami."

"Saat ini telah terbentuk Satgas dan programnya telah berjalan, sehingga kedepan saya akan minta semua perangkat kerja untuk bekerja keras agar inflasi, pengangguran, stunting dan kemiskinan serta kemiskinan ekstrim ini bisa kita tuntaskan bersama,” pungkasnya. (*)