Info Jayapura
Polisi Sambangi Siswa di SD Inpres Besum Pasca Ricuh di Kampung Karya Bumi
Anggota Polres Jayapura yang tergabung dalam pos pengamanan Kampung Karya Bumi memberi semangat bagi aktivitas belajar mengajar di tahun baru.
Penulis: Putri Nurjannah Kurita | Editor: Lidya Salmah
Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Putri Nurjannah Kurita
TRIBUN-PAPUA.COM, SENTANI - Personel Polres Jayapura menyambangi sekolah SD Negeri Inpres Besum guna memberikan motivasi pascakonflik sosial yang terjadi di Kampung Karya Bumi, Distrik Namblong, Kabupaten Jayapura pada 1 Januari 2024.
Dalam pertemuan tersebut anggota Polres Jayapura yang tergabung dalam pos pengamanan Kampung Karya Bumi memberi semangat bagi aktivitas belajar mengajar di tahun baru.
"Kami meminta waktu untuk dapat bertemu para murid dan menyampaikan motivasi agar mereka semangat dalam belajar," ujar salah satu petugas, Aiptu Pilipus Kokmesa.
"Kami menyampaikan kepada kepala sekolah jika ada waktu kosong atau tanpa guru dapat memanggil salah satu anggota untuk mengisi kekosongan tenaga pengajar," sambungnya.
Baca juga: Polres Jayapura Terima 50 Laporan dari Warga Kampung Karya Bumi Pascaricuh di Distrik Namblong
Ia juga menyampaikan kepada kepala sekolah dan siswa bahwa kondisi kemananan di Kampung Karya Bumi telah kembali kondusif.
Selain itu, petugas juga memberikan pemahaman terkait tata tertib berlalulintas.
"Selain motivasi kami juga sampaikan tentang wawasan kebangsaan semangat agar mengejar cita-cita dan pengenalan tentang tata tertib berlalu lintas sejak dini," tutup Aiptu Pilipus.
Sementara itu, pekan lalu Kepala Kampung Karya Bumi, Muryani aktivitas belajar mengajar di lima sekolah pasca kericuhan yang terjadi di awal tahun itu sempat lumpuh.
Muryani menjelaskan kondisi kampung saat ini sudah mulai kondusif, sejumlah aktivitas misalnya warga, kios atau toko kecil mulai dibuka kembali.
Pun jumlah pengungsi dari Kampung Karya Bumi, Distrik Namblong, Kabupaten Jayapura sebanyak 958 warga yang tersebar di tiga kampung diantaranya Kampung Benyom Jaya 1, Benyom Jaya 2, dan Nimbokrang.
"Semua pengungsi sudah kembali ke Kampung Karya Bumi," ujarnya.
Dijelaskan, ada lima sekolah di kampung Karya Bumi, yakni satu sekolah Pendidikan Usia Dini (Paud), Taman Kanak-kanak (TK), dua sekolah dasar (SD), dan satu sekolah menengah (SMP).
Dinas Pendidikan Kabupaten Jayapura menyatakan sesuai dengan kalender pendidikan Provinsi Papua libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024, aktivitas belajar mengajar di sekolah seharusnya dimulai pada Kamis (4/1/2023). (*)
1.039 Mahasiswa Uncen Diwisuda, Rektor: Jadilah Cenderawasih Muda yang Berdampak |
![]() |
---|
Ketua Senat Uncen Ingatkan Alumni: Jangan Hanya Cari Kerja, Tapi Ciptakan Lapangan Pekerjaan |
![]() |
---|
Dosen FKM Uncen Pakai Teknologi RO Bantu Warga Keerom Atasi Kesulitan Air Bersih |
![]() |
---|
Warga Perbatasan Papua Nugini Ikuti Pelatihan Barista di Koya Kota Jayapura |
![]() |
---|
Warga Distrik Kaureh Kabupaten Jayapura Minta Bupati Yunus Wonda Perbaiki Jalan Kampung |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.