ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Info Nduga

Dipicu Perselisihan Suara Pemilu 2024, Dua Kelompok Masyarakat di Nduga Saling Serang

Kapolres Nduga, AKBP VJ Parapaga langsung memimpin personel untuk penguraian massa dalam aksi saling serang tersebut.

Penulis: Hendrik Rikarsyo Rewapatara | Editor: Lidya Salmah
Tribun-Papua.com/ Istimewa
Tampak pengamanan dua kelompok masyarakat yang saling serang dipicu perselisihan kesepakatan pembagian suara pemilu di Kenyam,Nduga,Papua Pegunungan,Senin (4/3/2024). 

Laporan Wartawan Tribun-Papua.com,Hendrik Rewapatara

TRIBUN-PAPUA.COM, JAYAPURA - Dua kelompok masyarakat saling serang dipicu perselisihan kesepakatan pembagian suara Pemilu 2024 di Kenyam, Nduga, Papua Pegunungan, Senin (4/3/2024).

Kapolres Nduga, AKBP VJ Parapaga langsung memimpin personel untuk penguraian massa dalam aksi saling serang tersebut.

Kapolres menyampaikan, bentrokan ini dipicu oleh perselisihan terkait kesepakatan pembagian suara pemilu.

"Bentrokan terjadi sekitar pukul 08.00 WIT, mengulangi kejadian serupa pada 15 dan 16 Februari lalu," katanya melalui keterangan tertulis, Senin siang.

Baca juga: Hadiri Perekapan Suara Pemilu di Timika, Penyupai Amunisi dan Senjata KKB Nduga Diciduk Aparat

Saat polisi berhasil menghentikan aksi tersebut.

"Namun kami juga prihatin karena beberapa orang mengalami luka-luka dan sedang kami data oleh personel," ujarnya.

Lanjut kapolres, setelah melakukan himbauan kepada kedua kelompok, massa akhirnya membubarkan diri.

"Saat ini kami juga tengah berupaya mengadakan pertemuan dengan para tokoh masyarakat untuk menenangkan situasi," akunya.

"Walaupun aksi sudah dibubarkan, aparat keamanan tetap melakukan pengamanan di seluruh wilayah Nduga serta melakukan patroli dan razia senjata tajam guna mencegah terulangnya insiden serupa," tandasnya.(*)

Sumber: Tribun Papua
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved