Info Jayawijaya
Ketua KNPI Jayawijaya Ajak Kaum Pemuda Jaga Kedamaian dan Bangun Papua Pegunungan di Semua Aspek
KNPI Jayawijaya menilai angka kriminal, miras, judi dan lainnya yang masih marak di Wamena, Ibu Kota Provinsi Papua Pegunungan.
Penulis: Arni Hisage | Editor: Lidya Salmah
Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Arny Hisage
TRIBUN-PAPUA.COM, WAMENA - Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Jayawijaya mengajak segenap elemen terutama kaum pemuda dan pemudi untuk menjaga kedamaian, kenyamanan dan ketertiban serta membangun Papua Pegunungan dari segala bidang terutama dalam dunia olahraga.
Hal itu harus disampaikan karena KNPI Jayawijaya menilai angka kriminal, miras, judi dan lainnya yang masih marak di Wamena, Ibu Kota Provinsi Papua Pegunungan.
"Pada kesempatan ini, kami imbau kepada seluruh pemuda untuk rapatkan barisan mari bangun Papua Pegunungan, kita lihat bahwa situasi di Papua Pegunungan khususnya di Wamena, dinamikanya cukup tinggi dan banyak sekali isu berkembang ditengah masyarakat dan isu ini seringkali dikelola oleh para pemuda,” kata Ketua KNPI Jayawijaya Unas Ginia kepada Wartawan di Wamena, Senin (20/05/2024).
Baca juga: KNPI Papua Gelar Rapat Pleno, Ini yang Dibahas
Untuk menghindari hal-hal tersebut, KNPI Jayawijaya mengadakan berbagai macam kegiatan perlombaan yang sementara ini dilakukan dalam rangka Festival Rumput Mei atau Owasi-Owasika, fenomena alam yang terjadi setahun sekali pada setiap bulan mei.
"Sehingga kami minta Pemerintah Provinsi maupun Kabupaten, kedepan kegiatan seperti ini harus mengedepankan di papua pegunungan, karena kami disini termasuk Provinsi Atlit, karena banyak anak-anak mudah yang memiliki potensi-potensi yang sangat luar biasa dalam berbagai bidang," kata Unas Ginia.
Ia menjelaskan, hal-hal kejahatan itu terjadi karena banyak pengangguran di Papua Pegunungan, sehingga terjadi penjampretan, miras, dan beberapa kejahatan lainnya.
Sebab itu, dengan kegiatan seperti ini sangat membutuhkan oleh pemuda di Papua Pegunungan.
"Dengan adanya kegiatan positif begini semua pemuda terlibat dan pikiran untuk kejahatan dan lain-lain itu dengan sendirinya sudah tidak ada lagi, mereka fokus dengan pekerjaan bakat dan minat mereka masing-masing,"ungkapnya.
"Sekali lagi kami minta pemerintah daerah kabupaten maupun provinsi wajib diperhatikan karena aktivitas pemuda yang dilakukan secara rutin, agar papua pegunungan penuh damai, aman nyaman dan tertib," timpal dia.
Menurutnya, Papua Pegunungan bukan hanya memiliki basket, tetapi ada juga sepak bola, bola volly, dan beberapa cabang olahraga lainnya.
Baca juga: 1 Desember, KNPI Kabupaten Keeerom Kibarkan Bendera 1.500 Meter di Tugu Pancasila Waris Papua
Sehingga pemerintah wajib diperhatikan agar even-even nasional maupun internasional Papua Pegunungan juga bisa terlibat, karena disini anak-anak punya fisik, mental dan kemampuan sudah cukup bagus.
Kedepan atlit-atlitnya khusus untuk anak-anak Papua Pegunungan saja, tidak harus datangkan dari luar.
"Kami sudah sampaikan kepada Bapak Gubernur bahwa dalam rangkah 17 Agustus tahun 2024 kami akan buat beberapa even lagi, sehingga masing-masing cabang olahraga yang ada di papua pegunungan segerah disiapkan, agar kedepan kegiatan lebih meriah lagi dari pada hari ini," tandasnya. (*)
Bupati Jayawijaya: Karnaval Budaya Jadi Simbol Kebersamaan Papua |
![]() |
---|
Polres Jayawijaya Tangkap Pelaku Pencurian Kendaraan Bermotor Antar Kota |
![]() |
---|
Lansia Suku Mee Dapat Bantuan Beras dari Pemkab Jayawijaya: Sangat Berarti |
![]() |
---|
Ronny Elopere: Layanan Pembangunan di Jayawijaya Jangan Dibedakan Berdasarkan Denominasi Gereja |
![]() |
---|
Pemkab Jayawijaya Segera Umumkan Hasil Seleksi 600 Honorer K2 Menjadi ASN, Begini Kata Wakil Bupati |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.