ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Papua Selatan Terkini

Merauke Sasaran Empuk Investor Proyek Tebu, MRP Papua Selatan: Posisi Masyarakat Adat di Mana?

Damianus Katayu mengatakan bakal melakukan koordinasi bersama pemerintah daerah terkait hak dan keterlibatan pemilik lahan. 

Tribun-Papua.com/Yulianus Bwariat
Ketua MRP Papua Selatan, Damianus Katayu, ketika diwawancarai awak media di ruang kerjanya.  

 

Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Yulianus Bwariat 

TRIBUN-PAPUA.COM, MERAUKE - Kabupaten Merauke di Provinsi Papua Selatan menjadi sasaran para investor yang bakal menjalankan megaproyek perkebunan tebu untuk bioetanol.

Berkaitan dengan itu, tentunya masyarakat adat pemilik lahan wajib dilibatkan.

Berkaca dari sejumlah persoalan antara perusahaan dan pemilik lahan yang saat ini menjadi isu hangat di Papua, MRP Papua Selatan bakal mengawal hak-hak masyarakat adat. 

Ketua Majelis Rakyat Papua Selatan (MRP), Damianus Katayu, menyampaikan, pihaknya bakal melakukan koordinasi bersama pemerintah daerah terkait hak dan keterlibatan pemilik lahan. 

Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia meninjau perkebunan bibit tebu yang dikelola PT Global Papua Abadi di Kampung Sermayam, Distrik Tanah Miring, Kabupaten, Papua Selatan. 
Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia meninjau perkebunan bibit tebu yang dikelola PT Global Papua Abadi di Kampung Sermayam, Distrik Tanah Miring, Kabupaten, Papua Selatan.  (Tribun-Papua.com/Yulianus Bwariat)

Baca juga: Hutan Papua Dibabat Perusahaan Sawit, Menteri ATR Agus Harimurti Yudhoyono Malah Bilang Begini

"Rencana kami akan berdiskusi dengan pemerintah kabupaten maupun provinsi, kita mau tanya kira-kira peran masyarakat adat nanti dimana," ucap Damianus kepada wartawan di Merauke, Senin.

Dirinya menjelaskan, pihaknya bukan melihat dari sisi investasi perusahaan, namun bagaima dan dimana posisi masyarakat adat ketika proyek itu berjalan. 

"Kita harus menjadikan mereka sebagai subjek dari proses yang ada," tuturnya. (*)

Sumber: Tribun Papua
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved