ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

PT Freeport Indonesia

Pemkab Mimika, Freeport dan YPMAK Rapat Bahas Sinergi Program 

Johannes Rettob menyebut rapat ini dilaksanakan sebab dirinya melihat antara Pemkab Mimika, Freeport dan YPMAK dalam menjalankan program masih parsial

Penulis: Kristina Rejang | Editor: Paul Manahara Tambunan
Tribun-Papua.com/Kristina Rejang
Suasana pembahasan rapat koordinasi antara Pemkab Mimika, Freeport dan YPMAK. 

Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Kristina Rejang

TRIBUN-PAPUA.COM, TIMIKA - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mimika bersama PT Freeport Indonesia dan Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK) mengadakan rapat koordinasi.

Rapat yang belangsung di Timika, Papua Tengah, Selasa (23/6/2024) ini dipimpin oleh Plt Bupati Mimika, Johannes Rettob yang didampingi Direktur PT Freeport Indonesia, Claus Wamafma dan Direktur YPMAK Vebian Magal. 

Serta dihadiri oleh sejumlah Pejabat baik dari unsur Pemkab, Freeport maupun YPMAK serta lembaga adat Lemasa dan Lemasko. 

Plt. Bupati Mimika, Johannes Rettob menjelaskan rapat ini dilaksanakan sebab dirinya melihat antara Pemkab Mimika, Freeport dan YPMAK dalam menjalankan program masih bersifat parsial. 

Baca juga: Pendulang Emas di Kawasan PT Freeport Tewas Tertimpa Batu, Jemmi Sahetapy Sempat Terjepit

"Banyak kegiatan yang kita jalan sendiri-senidiri. Untuk itu saya kumpul semua agar program bisa terintegrasi, dan dilaksanakan secara berkesinambungan," katanya. 

Sehingga adanya program seperti kesehatan, pendidikan, ekonomi, sosial, dan lainnya bisa berjalan bersama-sama tanpa tumpang tindih. 

"Nanti kita buat program bersama kita sama-sama jalan. Supaya jangan tumpang tindih. Saya lihat ad program yang sama tapi lokusnya berbeda-beda jadinya tidak fokus. Sehingga hari ini kita duduk untuk bahas," ungkapnya. 

Menurut John, harusnya yang menjadi linding sektor adalah pemerintah sebagai fasilitator dan pembuat regulasi. 

"Jadi semua ibu tujuannya supaya berjalan dengan baik, masyarakat Amungme dan Kamoro juga lima suku lainnya bisa sejahtera, sekolah dengan baik, dan lainnya," pungkasnya.  

Sementara itu, Direktur PT.Freeport Indonesia, Claus Wamafma mengatakan pihak Freeport sepakat dengan maksud dari pemerintah. 

"Setuju bahwa linding sektornya adalah pemerintah dan pemangku kepentingan. Visi misi sama. Poin yang disampaikan Bupati kami sepakat mendukung dan setuju karena membantu Mimika tidak bisa oleh satu orang, kita butuh berkolaborasi bersinergi dan butuh banyak tangan untuk melayani masyarakat," katanya. 

Menurutnya sinergi dan kolaborasi menjadi hal yang penting untuk mempercepat pembangunan kota Mimika

Ia juga memberikan update terjait Freeport yangmana, kata Claus pihak Freeport telah berkomitmen untuk Mimika sudah berlangsung lebih dari 30 tahun. 

"Ini akan terus berlanjut. Kami terus mendukung YPMAK untuk melakukan program-program. Secara strategi misalnya dari pertanian yang sudah dilakukan Freeport secara bersamaan juga dilakukan oleh YPMA, semoga dengan forum ini kita bisa hasilkan yang bisa kita eksekusi, kita punya timeline, perencanaan terkait dengan sharing sumber daya," ucapnya. 

Halaman
12
Sumber: Tribun Papua
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved