Pesan Mendalam Pj Bupati Biak Numfor saat Perayaan Natal 2024 di Papua: Semoga Menjadi Berkat

Laporan Jurnalis Tribun-Papua.com, Fiona Sihasale 

TRIBUN - PAPUA.COM – BIAK NUMFOR - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Biak Numfor, Provinsi Papua bersama unsur TNI – Polri dan masyarakat menggelar perayaan Natal 2024 yang dilaksanakan di Halaman Hockey Mandala Kota Biak Numfor, Sabtu (14/12/2024) malam. 

Baca juga: Pemkab Biak Numfor Fasilitasi 120 Komputer Untuk 928 Tenaga Non ASN Ikut Kegiatan Ini

Kegiatan yang mengusung tema Marilah Sekarang Kita Pergi Ke Betlehem ini dihadiri ribuan masyarakat yang dipimpin Pdt Absalom Johan Haay, SSi. 

Turut hadir dalam acara itu, Penjabat Bupati Biak Numfor, Sofia Bonsapia, SH, MHum, Pelaksana tugas (Plt) Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Biak Numfor, Zacharias L Mailoa, ST, MM jajaran Forkopimda Kabupaten Biak Numfor, dan jajaran TNI-Polri. 

Pada kesempatan itu, Penjabat Bupati Biak Numfor, Sofia Bonsapia, SH, MHum mengatakan perayaan Natal 2024 merupakan bentuk pengakuan iman umat kristiani kepada Allah yang telah mengaruniakan anakNya yang tunggal, Tuhan Yesus Kristus sang raja damai dan pembawa terang bagi seluruh umat manusia.

 “Kehadiran-Nya datang ke dalam dunia adalah untuk membawa syaloom bagi seluruh umat manusia,” ujarnya.

Baca juga: Pesan Pj Bupati Biak Numfor Terkait Penanganan Stunting: Perlu Memberi Makanan Tambahan 

Dikatakan, merayakan natal bukanlah hanya sekedar kebiasaan atau tradisi semata, melainkan harus dimaknai sebagai pengakuan iman atas kelahiran Yesus Kristus sang putera natal, dengan begitu natal akan membawa makna bagi diri kita sendiri, bagi keluarga dan bagi seluruh umat Kristiani. 

“Melalui semangat pesan natal kali ini, izinkan saya mengajak kita semua, agar tetap hidup dengan penuh pengharapan, hidup dalam suasana damai, tetap menjaga kebersamaan dan menjadi berkat bagi orang lain,” katanya.

Baca juga: DPUPRKP Latih Pemkab Biak Numfor dan Supiori Bikin Bangunan Berkualitas

Orang nomor satu di Kabupaten Biak Numfor juga mengingatkan kepada semua pihak untuk berkolaborasi, tetap menjaga kebersamaan, kekompakan. 

Kemudian, maknai dengan benar-benar dan secara mendalam tentang makna natal yang sesunguhnya lalu direfleksikan dalam berbagai aktivitas kehidupan sehari-hari. 

Baca juga: Masyarakat Delapan Kampung di Kabupaten Biak Numfor Kembali Menikmati Air Bersih 

“Tetap menjadi pelopor pemersatu ditengah-tengah masyarakat. Menjadi garam dan terang dunia, dan senantiasa membawa damai sejahtera serta merefleksikan kasih Allah di tengah dunia,” tandasnya. (*)