Antrean Panjang di SPBU Kota Jayapura, Pemkot Turun Tangan

Laporan Wartawan Tribun-Papua.com,Taniya Sembiring

TRIBUN PAPUA.COM, JAYAPURA-  Kota Jayapura dilanda kelangkaan BBM subsidi yang membuat antrean panjang di sejumlah SPBU. 

Menanggapi hal ini, Pj Walikota Jayapura, Christian Sohilait, langsung mengambil tindakan tegas.

Mulai besok, SPBU diwajibkan membatasi jam operasional untuk kendaraan subsidi.

Baca juga: Pastikan Penyaluran BBM Tepat Sasaran, BPH Migas-Pemprov Papua Pegunungan Teken PKS

Selain itu, Pemerintah Kota juga akan melakukan sweeping untuk mencegah penimbunan BBM ilegal, dan memastikan setiap kendaraan memiliki surat atau barcode yang sah.

"Kami tidak akan tinggal diam melihat masyarakat kesulitan mendapatkan BBM. Semua upaya akan kami lakukan agar pasokan BBM bisa terjamin dan antrean panjang bisa segera teratasi," tegas Sohilait usai bertemu manajemen Pertamina, di Jayapura, Papua, Rabu (19/12/2024). 

 "Kami akan mengeluarkan surat edaran yang mengatur jam operasional SPBU bagi kendaraan subsidi setiap kendaraan akan dilayani pada jam-jam tertentu dan tidak boleh mengantri setelah jam yang ditentukan,"jelasnya.

Baca juga: BBM di Jayapura Langka, Pengendara Menjerit: Kami Rugi karena Takbisa Bekerja

Sohilait juga mengusulkan untuk mengatur lokasi parkir kendaraan pengambil subsidi di luar atau pinggiran kota guna mengurangi kemacetan di area SPBU. 

Ia juga mengingatkan masyarakat agar mengikuti aturan yang telah di ditetapkan dan menjaga situasi agar tetap kondusif menjelang Natal dan Tahun Baru (Nataru). (*)