Papua Tengah Terkini
Puncak Jaya Mencekam, Konflik Pilkada Pecah: Rumah Dibakar, Seorang Warga Tewas Dibunuh
Akibat konflik ini, rumah warga jadi sasaran. Massa membakar sejumlah unit rumah. Seorang warga bernama Agus Kogoya (25) tewas dibunuh.
TRIBUN-PAPUA.COM, JAYAPURA - Ketegangan kembali merebak akibat konflik antar pendukung pasangan calon bupati di Kabupaten Puncak Jaya, Papua Tengah,.
Pada Senin (3/3/2025), bentrok antar kubu pendukung pecah. Mereka saling serang menggunakan alat perang meliputi panah, samurai, parang, dan kertapel.
Akibat konflik ini, rumah warga jadi sasaran. Massa membakar sejumlah unit rumah.
Ironisnya, seorang warga bernama Agus Kogoya (25) tewas dibacok oleh orang tak di kenal saat terjadi konflik.
Korban mengalami luka bacok di bagian tulang belakang sebelah kiri.
Pembacokan terjadi di Kuburan 7, Distrik Pagaleme, Kabupaten Puncak Jaya.
Agus Kogoya berjalan kaki dari kota baru menuju kota lama kemudian OTK mengejar korban mengunakan sepeda motor menuju kuburan 7.
Setelah itu pelaku langsung membacok korban mengunakan sajam berupa parang.
Baca juga: Meki Nawipa Jadi Ketua Asosiasi Kepala Daerah se-Tanah Papua, Apolo Sekretaris: Begini Programnya
Korban terkena bacokan di bagian belakang langsung jatuh terkapar. Sementara kedua pelaku langsung melarikan diri.
Mendengar informasi itu, mobil ambulance RSUD Mulia tiba di lokasi kejadian, selanjutnya korban dievakuasi oleh tim medis.

Korban sempat ditangani oleh pihak medis RSUD Mulia, namun dinyatakan meninggal dunia.
Korban meninggal dunia ini merupakan bagian massa dari pendukung pasangan calon nomor urut 2.
Tidak menutup kemungkinan kisruh bakal terus terjadi jika belum ada keputusan soal hasil Pilkada.
Diketahui dalam sidang terakhir, Mahkamah Konsitusi memutuskan perkara Pilkada Puncak Jaya dilakukan rekapitulasi suara ulang di Jakarta.
Rekapitulasi suara ulang bakal dilakukan di 22 distrik yang berada di Kabupaten Puncak Jaya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.