Lebaran 2025
Bupati Biak Numfor Lepas Peserta Takbir Akbar Keliling Sambut Idul Fitri 1446H: Jaga Toleransi
Bupati Biak juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk terus menjaga toleransi umat beragama yang telah berjalan dengan baik selama ini.
Penulis: Fiona Sihasale | Editor: Paul Manahara Tambunan
Laporan wartawan Tribun-Papua.com - Fiona Sihasale
TRIBUN-PAPUA.COM, BIAK - Ratusan kendaraan berhiaskan ornamen islami memadati hanggar Lanud Manuhua, mengikuti pawai Takbir Akbar Keliling yang dilepas oleh Bupati Biak Numfor Markus Octovianus Mansnembra, Minggu (30/03/2025) malam
Turut hadir mendampingi, Wakil Bupati Biak Numfor Jimmy C.R Kapissa, Ketua TP PKK Biak Numfor, Ny Imelda Mansnembra, para pimpinan TNI-Polri dan pengurus PHBI Kabupaten Biak Numfor.
Bupati Biak Markus Mansnembra dalam kesempatannya menyampaikan bahwa, Biak Numfor merupakan salah satu daerah yang masyarakatnya sangat menjunjung tinggi nilai kebersamaan dan toleransi antarumat beragama.
"Hal ini dibuktikan dimana selama sebulan, saudara kita yang beragama Muslim dapat menjalankan ibadah puasanya dengan baik," ujar Bupati Biak, Markus Mansnembra saat melepas Pawai Takbir Keliling.
Baca juga: Wabup Biak Numfor Jimmy Minta KLHS-RPJMD 2025 – 2030 Berpihak Kepada Masyarakat
Bupati juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk terus menjaga toleransi umat beragama yang telah berjalan dengan baik selama ini di Kabupaten Biak Numfor.
"Mari bersama - sama kita menjaga kerukunan umat beragama di Kabupaten Biak Numfor sehingga kita terus menciptakan Biak Numfor menjadi pulau yang terdamai di Tanah Papua," ujarnya.
Bupati menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah mendukung pelaksanaan Takbir Akbar Keliling Menyambut Hari Raya Idul Fitri 1446H.
Wakil Bupati Biak Numfor, Jimmy C.R Kapissa juga menambahkan, pemerintah daerah bersama jajaran pada hari raya Idul Fitri akan melakukan safari ramadhan bersama pimpinan Forkopimda di Kabupaten Biak Numfor.
Ia juga berharap seluruh pihak dapat menjaga keamanan dan kenyamanan selama Hari Raya Idul Fitri, bahkan hari besar keagamaan lainnya.
"Dengan situasi hari ini kita dapat melihat bahwa Biak adalah kota yang aman, nyaman dan damai, serta kerukunan umat beragama Biak adalah contohnya," katanya.
Takbir akbar keliling ini merupakan tradisi tahunan yang digelar meriah di Biak dalam menyambut hari kemenangan umat Muslim setelah sebulan lamanya menjalani ibadah Puasa.
Tak hanya diikuti oleh jamaah dari berbagai Masjid tetapi juga dari paguyuban, dan instansi pemerintah daerah. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.