ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Buruh Bangunan Ditembak di Wamena

Egianus Kogoya Cs Diburu, Gembong KKB Papua Penembak Dua Buruh Bangunan di Wamena Jayawijaya

Sebby menyebut Egianus Kogoya yang merupakan pimpinan KKB wilayah Nduga-Derakma sebagai dalang penembakan.

Tribun-Papua.com/Istimewa
KKB PAPUA - Egianus Kogoya, Pimpinan Kelompok Kriminal Bersejata (KKB) di wilayah Kabupaten Nduga, Papua. 

Faizal menyebut, dari hasil pemantauan, pelaku diduga merupakan bagian dari jaringan KKB pimpinan Egianus Kogoya dan berafiliasi dengan nama-nama seperti Asbak Koronue dan Hakim dari pasukan Yahukimo.

Sementara itu, Kasatgas Humas Ops Damai Cartenz, Kombes Pol Yusuf Sutejo mengimbau masyarakat agar tetap tenang dan mempercayakan penanganan ini terhadap aparat.

“Kami mengimbau kepada seluruh masyarakat di Jayawijaya, khususnya di Distrik Asotipo, untuk tetap tenang dan segera melapor jika melihat orang mencurigakan atau aktivitas KKB."

"Satgas Ops Damai Cartenz akan terus hadir untuk memberikan rasa aman untuk menjaga stabilitas keamanan di daerah ini,” ujarnya.

Kondisi di Kampung Kuantapo dinyatakan rawan, namun tetap terkendali. 

Aparat keamanan masih bersiaga penuh dan terus melakukan patroli serta pengejaran intensif terhadap para pelaku.

Sementara itu, Markas TPNPB-OPM menegaskan wilayah konflik kontra TNI-Polri tidak boleh dijadikan sebagai area kegiatan sipil.

Sebby Samnbom memperingatkan semua pihak, termasuk orang asli Papua, untuk menjauhi lokasi-lokasi rawan demi keselamatan.

Jubir Organisasi Papua Merdeka (OPM) Sebby Sambom
Jubir Organisasi Papua Merdeka (OPM) Sebby Sambom (Tribunnews.com/istimewa)

"Mulai hari ini kami tidak akan segan-segan. Kami akan bersihkan semua. Ko orang Papua yang bawah muka kah, jadi Intelijen Indonesia kah, kami akan tembak," katanya.

Bahkan, Sebby mengecam pernyataan Bupati Jayawijaya yang meminta Egianus Kogoya dan pasukan TPNPB angkat kaki dari Wamena.

Menurutnya, hal itu adalah tindakan salah yang justru mengundang perlawanan oleh TPNPB-OPP sebagai tuan rumah.

"Wamena kita punya rumah, bukan bupati punya rumah, siapa mau mengusie siapa? Sama sama kita baku usir di kota ini," ujarnya.

Insiden yang menewaskan dua buruh bangunan sekaligus menggemparkan masyarakat di ibu kota Provvinsi Papua Pegunungan.

Pasalnya, penembakan misterius juga menyasar aggota polisi di RSUD Wamena pada Rabu (28/5/2025) malam. 

Bripka Marsidon Debataraja, anggota polisi Satuan Lalu Lintas Polres Jayawijaya kritis usai ditembaki di dalam mobil patroli.

Halaman
123
Sumber: Tribun Papua
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved