BNNK Mimika Sosialisasi Pencegahan Narkotika Bagi Prajurit Kodim 1710/Mimika

Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Marselinus Labu Lela

TRIBUN-PAPUA.COM, MIMIKA - Dalam rangka memperingati hari Narkotika Internasional, Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Mimika, Papua Tengah menggelar sosialisasi Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan, dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) di Mako Kodim 1710/Mimika, Senin (23/6/2025).

Kepala Staf Kodim 1710/Mimika, Mayor Inf. Abdul Munir pada kesempatan itu mengatakan, sosialisasi P4GN ini merupakan acara penting yang harus dikuti oleh personel Kodim 1710/Mimika.

Baca juga: Rekrutmen Persipura Jayapura 95 Persen, Berikut Nama Pemain Lama dan Baru: Ada Boaz Solossa

"Ini merupakan komitmen bersama karena ada ancaman serius terkait bahaya narkoba di kalangan kita dan masyarakat," ujar Mayor Inf. Abdul Munir.

Ia mengatakan, generasi muda harus dijaga, diselamatkan, dan dipastikan bebas dari narkoba sehingga tidak mengancam stabilitas negara.

Baca juga: Dana Otsus Tahap 1 Tahun 2025 Untuk Nabire Sudah Masuk Kasda, Segera Disalurkan

"Memang modus operandi tidak pernah berhenti dan para pengedar narkotika memperluas jaringan. Kewaspadaan harus ditinggalkan, kita tidak boleh lengah untuk melawan kejahatan," ungkapnya.

Ia mengimbau prajurit agar tingkatkan kepedulian antara sesama dan ciptakan lingkungan yang sehat dan kondusif. "Laporkan jika ada hal-hal mencurigakan sehingga segera ditindak," ucapnya.

Baca juga: Astra Motor Papua Ajak Konsumen Berbagi Suara Dalam Customer Focus Forum

Sementara Kepala BNNK Mimika, AKBP Mursaling mengucapkan terimakasih kepada Kodim karena sudah ikut dalam kegiatan ini.

"Ini merupakan kegiatan penting dan rasa perhatian kepada kita semua agar menciptakan Kodim 1710/Mimika bebas dari narkotika," bebernya.

Baca juga: Politisi Gerindra Ini Desak Pembangunan Jembatan Sanoba dan Kimi Bawah Nabire Dipercepat

Lanjut Mursaling, semua pihak berhak memberantas peredaran narkotika. Peran semua orang juga dalam melakukan pencegahan sangat penting, apalagi di Mimika banyak beredar sabu, pil ekstasi, dan tembakau sintetis.

"Silahkan tangkap jika melihat ada orang yang menyalahgunakan narkotika. Semua punya hak untuk mengungkap kasus narkoba," tuturnya.

Baca juga: Total Dana Desa 2025 Kabupaten Tolikara Capai Rp421,49 M, Cek 12 Desa yang Terima Lebih dari Rp1 M

Ia menambahkan, ada banyak alur sesuai dengan undang-undang mulai dari proses hukum dan tindakan humanis seperti rehabilitasi pecandu narkotika juga telah dilakukan oleh BNNK.

"Mari sama-sama perangi narkotika di Mimika guna menjaga generasi muda kita," pungkasnya. (*)