ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Kesehatan Papua

Mimika Miliki Faskes Deteksi Kanker yang Memadai Namun Belum Dimanfaatkan

"Program selama sebulan di sini. Kami lakukan pemantauan seperti suntik vaksin untuk infeksi dari Human Papillomavirus (HPV) itu untuk anak SD, khusus

Tribun-Papua.com/Feronike Rumere
PENCEGAHAN KANKER - Bagian konsultan Yayasan Binaan Kanker Nusantara (YBKN) Viana Novita bersama rekan kerjanya, di Puskesmas Timika Jaya, Jalan Cenderawasih, Kabupaten Mimika, Provinsi Papua Tengah, Senin (15/9/2025). Mereka menyebut fasilitas pendeteksi kanker memadai namun belum optimal dimanfaatkan oleh masyarakat.  

Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Feronike Rumere 

TRIBUN-PAPUA.COM, MIMIKA – Fasilitas pendeteksi kanker serviks yang tersedia di Puskesmas dan RSUD di Kabupaten Mimika, Provinsi Papua Tengah memadai, namun masih sedikit masyarakat yang memanfaatkan. 

Bagian konsultan di Yayasan Binaan Kanker Nusantara (YBKN) Viana Novita, menjelaskan pihaknya tengah menjalankan program YBKN selama sebulan di beberapa daerah di Provinsi Papua dan Papua Tengah terkait layanan pemeriksaan kanker serta sosialisasi. 

Baca juga: Ricardo Salampessy: Persipura Butuh Lebih Berani Ambil Risiko di Lini Depan

"Program selama sebulan di sini. Kami lakukan pemantauan seperti suntik vaksin untuk infeksi dari Human Papillomavirus (HPV) itu untuk anak SD, khusus anak perempuan kelas 5 dan 6 sudah tersalurkan dengan baik," terang Viana saat diwawancarai di Puskesmas Timika Jaya, Jalan Cenderawasih SP 2, Kabupaten Mimika, Provinsi Papua Tengah, Senin (15/9/2025). 

Tetapi, lanjutnya banyak dari orang tua para siswa yang masih kurang yakin untuk melakukan suntik itu. Sebenarnya suntik itu sangat bagus dan gratis dari Kemenkes RI. 

Baca juga: Persinab Nabire Lolos Liga 3, Minggu Depan Terbang ke Pulau Jawa

Viana menjelaskan, untuk penanganan seperti test pap smear cukup memadai namun masyarakat belum banyak yang memanfaatkannya. 

"Dan untuk penanganan seperti pap smear di sini ada salah satu di rumah sakit Kasih Herlina. Nah itu sudah bisa melakukan papsmer di situ tetapi hasilnya yang tidak bisa langsung keluar harus dibawah ke Makasar dulu," ungkapnya

Baca juga: Mahasiswa Papua Keluarkan Desakan Pasca Keresahan Warga Atas Keberadaan Aparat

Lanjutnya, ada juga test, IVA Test atau Inspeksi Visual Asam Asetat metode skrining sederhana untuk mendeteksi dini penyakit kanker serviks (mulut rahim). 

"Biasanya IVA test itu ada di puskesmas-puskesamas seperti beberapa puskesmas di Timika sudah ada," ucapnya. 

Baca juga: Pemprov Papua Tengah Mulai Mendata Tokoh Agama Serta Kendala Pelayanan

Jadi, kata Viana, IVA test itu bisa dilakukan di puskesmas, sementara pap smear itu bisa dilakukan di rumah sakit tetapi berbayar, ia menyebut biaya sekitar Rp 350 ribu. Tetapi ia menjelaskan cukup melakukan test tersebut enam bulan sekali atau satu tahun sekali. 

"Untuk pemeriksaan tersebut seperti IVA test bisa dilakukan pada usia 17 tahun  sudah bisa. Tetapi kalau pap smear itu untuk usia sudah menikah. Namun kini fasilitas Kesehatan di Mimika ini cukup memadai  tetapi kurang pengguna,"jelasnya.

Baca juga: Info Cuaca Mimika Hari Ini, 9 Distrik yang Berawan

Ia berharap kedepan semua puskesmas ada IVA test dan masyarakat dapat memanfaatkan karena gratis untuk mendeteksi dini penyakit kanker. Sementara test lebih akurat seperti pap smear atau USG. 

"Karena kita tahu bahwa kanker setiap tahun meningkat seperti kanker payudara," terangnya. 

Baca juga: Disdik Jayawijaya Deteksi Pihak Luar Sekolah Provokasi Pelajar Untuk Tawuran

Ia menambahkan, YKBN juga tengah mengunjungi Provinsi Papua yaitu Jayapura, dan Papua tengah di Timika yang menjadi kunjungan terakhir. 

Sebelumnya YBKN tengah bekerjasama dengan pihak Gereja Katedral Tiga Raja melakukan sosialisasi bersama Puskesmas Timika melalui pemeriksaan kesehatan gratis. Sosialisasi YKBN terkait penyakit kanker seperti, kanker payudara, kanker prostat, dan kanker serviks.(*)

Sumber: Tribun Papua
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved