YPK Yapen Gelar Workshop Perencanaan Pembelajaran untuk Kepala Sekolah dan Guru

Laporan wartawan Tribun-Papua.com, Marvin Raubaba

TRIBUN-PAPUA.COM, YAPEN - Yayasan Pendidikan Kristen (YPK) di Tanah Papua menggelar Workshop Perencanaan Pembelajaran dan Asesmen bagi seluruh kepala sekolah YPK se-Kabupaten Kepulauan Yapen. 

Kegiatan ini resmi dibuka di Serui, Kamis (17/7/2025), sebagai upaya peningkatan mutu pendidikan dan penguatan kapasitas kepemimpinan sekolah di lingkungan YPK.

Kegiatan Workshop Perencanaan pembelajaran dan asesmen bagi kepala Sekolah YPK Se-Kabupaten Kepulauan Yapen ini akan berlangsung mulai 17-18 Juli 2025 dengan Mengusung Tema "Belajar yang menyenangkan".

Baca juga: 169 Ton Beras Disalurkan di Yapen Papua, Setiap Warga Mendapat 20 Kilogram

Dalam Laporannya, Ketua Panitia Isak Torobi menyampaikan latar belakang kegiatan ini memperhatikan kondisi sekolah-sekolah YPK di Kabupaten Kepulauan Yapen tentang kehidupan pembelajaran dan perkembangan kehidupan pada zaman ini.

"Dasar pelaksanaan kegiatan ini adalah hasil Keputusan Rakernis ke 5 PSW YPK Kabupaten Kepulauan Yapen di Jemaat GKI PNIEL Kurudu 6-8 Juli 2025," ujarnya.

Dimana kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas Kepala sekolah dan guru dalam meningkatkan kehidupan pembelajaran Sekolah YPK agar dapat terus maju mengikuti perkembangan pendidikan saat ini, dengan peserta berasal dari 52 SD, 2 SMP dan 1 SMA dan 1 SMK.

"Kiranya Tuhan Yesus Kristus yang adalah guru agung YPK memberkati kita dalam Workshop ini sehingga menjadi berkat dalam kehidupan," imbuhnya.

Lebih lanjut, sambutan Bupati Kepulauan Yapen Benyamin Arisoy yang dibacakan oleh Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Kepulauan Yapen, Chisson Haris Merani,  menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Yayasan Pendidikan Kristen (YPK) yang telah berinisiatif melaksanakan kegiatan ini.

Ia mengungkapkan bahwa workshop ini merupakan langkah nyata pendidik dalam dalam merancang pembelajar yan konteksktual, relevan dan berpihak dengan kebutuhan peserta didik.

Ia menyebut, pendidikan adalah jantung pembangunan bangsa di tengah kemajuan zaman dan tantangan pembangunan global terutama pada assesmen pembelajaran harus mengembangkan pendidikan yang partisipatif untuk mengembangkan anak dalam kehidupan belajar.

Oleh sebab itu, lanjutnya, workshop ini sangat penting karena memberikan peluang referensi pembelajaran yang tidak hanya mengejar nilai akademik tetapi membentuk manusia seutuhnya yang takut akan Tuhan, berkarakter mandiri, dan cinta kepada sesama dan linkungan.

"Saya minta kepada seluruh peserta untuk mengikuti kegiatan dengan sungguh-sungguh dan terbuka dalam berdiskusi serta mampu menerapkan hasil Workshop ini di satuan pendidikan masing-masing".

Baca juga: Pemkab Kepulauan Yapen Gelar Rakor Tim Percepatan Penurunan Stunting

Ia menambahkan, melalui kegiatan ini menjadi bentuk komitmen pemerintah dalam mendukung kemajuan pendidikan termasuk kemitraan yang baik seperti lembaga-lembaga YPK dalam mencerdaskan anak-anak bangsa dari Yapen untuk Indonesia.

"Semoga Workshop ini dapat berjalan dengan baik dan memberikan hasil yang nyata bagi peningkatan kualitas pembelajaran di Sekolah-sekolah YPK agar mampu bersaing dengan sekolah lain di daerah ini," pungkasnya.

Turut hadir Pengawas SD Dinas Pendidikan Kepulauan Yapen Elihot Warbandido, Pengawas SMA/SMK Heri Pasasung, Ketua PSW YPK Drs. O. Runtuboi dan Narasumber Magdalena Qori Rahmawati selaku Dosen Fakultas Pendidikan dan Bahasa Universitas Atmajaya Jakarta. (*)