Mobil Terbakar di DPR Papua

Bukan 12, Ternyata Ada 13 Mobil yang Terbakar di Halaman Kantor DPR Papua, Polisi: 4 Saksi Diperiksa

Penulis: Yohanes Musanus Palen
Editor: Roy Ratumakin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Penyidik dan Rim Resmob Numbay terus melakukan proses penyelidikan dan penyidikan terkait peristiwa kebakaran belasan unit mobil yang terjadi di halaman parkir Kantor DPR Papua, Rabu (23/8/2023).

Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Yohanes Musanus Palen

TRIBUN-PAPUA.COM, JAYAPURA - Penyidik dan Rim Resmob Numbay terus melakukan proses penyelidikan dan penyidikan terkait peristiwa kebakaran belasan unit mobil yang terjadi di halaman parkir Kantor DPR Papua, Rabu (23/8/2023).

Kasat Reskrim Polresta Jayapura Kota, AKP Oscar Fajar Rahadian mengatakan, total ada 13 unit kendaraan yang terbakar.

"Jadi kendaraan yang terbakar itu ada 13 unit, bukan 12," kata Oskar.

Baca juga: 12 Unit Mobil Terbakar di DPR Papua, Polresta Jayapura Kota: Ini Kejadian Menonjol

Kendaraan yang terbakar, kata Oskar yaitu, Toyota Kijang, Mitsubsihi Kuda, Ford New Escape, Toyota Rush, Mitsubishi Strada, Toyota Hilux.

Selain itu ada 4 unit Toyota Inova serta 3 unit Toyota Avanza yang kesemuanya itu merupakan kendaraan dinas yang ditarik dari penggunanya yang telah pensiun.

 

 

Kata dia, sejauh ini sudah ada 4 saksi yang diperiksa yakni 2 orang berstatus ASN dan 2 lainnya merupakan security di Kantor DPR Provinsi Papua.

"Jadi, sudah 4 orang yang penyidik ambil keterangannya sejak kemarin, masih ada beberapa saksi lagi yang harus dimintai keterangannya, pemeriksaan masih terus berlanjut hingga kini," ujarnya.

Menurutnya, dari keterangan saksi rata-rata mengatakan bahwa mengetahui kejadian tersebut saat api sudah menyala dan menyebar ke kendaraan-kendaraan lainnya.

Baca juga: VIRAL 12 Unit Mobil Terbakar di Kantor DPR Papua

Namun tidak cukup sampai disitu, masih ada rekaman CCTV dan hasil labfor nantinya yang dapat mengungkapkan kuat dugaan terjadinya kebakaran 13 unit mobil

"Intinya kami penyidik dan tim resmob numbay sedang melakukan proses penyelidikan dan penyidikan terkait peristiwa tersebut, bila masyarakat ada yang mengetahui atau bisa memberikan keterangan terkait kejadian itu silahkan melaporkannya ke pihak satuan reskrim Polresta Jayapura Kota," tandasnya. (*)

Berita Terkini