Kerusuhan di Papua
Anggota DPR RI Arteria Dahlan Sebut Ada Oknum dari Gunung Masuk Kota Wamena sebelum Kerusuhan Pecah
Anggota DPR RI dari Fraksi PDI P, Arteria Dahlan, sebut ada sejumlah oknum dari gunung yang coba memaksakan diri masuk ke kota Wamena sebelum konflik.
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Gita Irawan
TRIBUNPAPUA.COM, JAKARTA - Anggota DPR RI dari Fraksi PDI P, Arteria Dahlan, menyebut ada sejumlah oknum dari gunung yang coba memaksakan diri masuk ke kota Wamena sebelum konflik terjadi.
Perwakilan Ikatan Keluarga Minang Jabodetabek tersebut mengatakan dari informasi yang diterimanya dari pihak Kepolisian dan TNI, tidak ada masalah antara warga Minang Sumatera Barat dengan penduduk di Wamena Papua sebelum kerusuhan terjadi.
Menurut informasi tersebut, ia mengatakan hubungan antara warga Minang Sumatera Barat yang kebanyakan bermatapencaharian sebagai pedagang dengan masyarakat Wamena sangat cair.
"Tapi memang ada oknum tertentu yang mencoba memaksakan diri, istilah kami ada oknum dari gunung untuk masuk ke kota Wamena yang orang Wamena sendiri tidak tahu siapa mereka. Akhirnya terjadilah kejadian tersebut," kata Arteria Dahlan di Lanud Halim Perdana Kusuma Jakarta Timur saat menyambut kedatangan 51 pengungsi terdampak konflik Wamena, Kamis (3/10/2019).
Setelah kerusuhan terjadi, dalam waktu singkat aparat keamanan bersama pemerintah melakukan cipta kondisi dan kondisi di Wamena kembali pulih.
Ia mengatakan dirinya telah berkoordinasi dengan Kapolda Papua untuk memastikan kondisi keamanan di Wamena telah kondusif.
• Berada di Jayapura Pasca-Kerusuhan Wamena, Warga NTB akan Dipulangkan Bertahap
Tidak hanya itu, Arteria mengatakan, terkait dengan pemulangan sejumlah pengungsi terdampak kerusuhan Wamena akan difasilitasi pemerintah dan DPR untuk menuju kotanya masing-masing.
Ia mengatakan, sejauh ini para pengungsi tersebut ada yang kembali ke Sumatera Barat, Jayapura, dan ada juga yang bertahan di Wamena.
Arteria pun mengatakan telah berkordinasi dengan Kementeria Sosial untuk memastikan agar pilihan-pilihan tempat tujuan mereka dapat terfasilitasi dengan baik.
"Pilihan itu wajib hukumnya kita fasilitasi. Tiga hari lalu saya berhubungan dengan Mensos untuk memastikan bagaimana pilihan keluarga kami, baik yang mau tinggal di Wamena, Sentani, atau di Sumatera Barat mendapatkan perlindungan dan jaminan sosial dari Kemensos," kata Arteria.
• Pulang ke Kampung Halaman karena Kerusuhan Wamena, 53 Pengungsi Tiba di Toraja Utara
Untuk memfasilitasi pilihan tersebut, ia mengatakan saat ini ada dua alternatif transportasi yang bisa digunakan yakni pesawat dan kapal.
"Saya yakin betul Wakil Gubernur Sumatera Barat bekerja hebat, sudah siap siaga di sana menyambut keluarga kita yang ingin kembali dari Wamena untuk tinggal di Sumatera Barat," kata Arteria.
Tidak hanya itu, Arteria mengatakan para pengungsi tersebut juga akan diberikan dana stimulus karena telah kehilangan rumah dan penghasilan.
Namun, ia tidak merincikan berapa jumlah dana stimulus yang akan diberikan.
• Pulang ke Sumbar setelah Rusuh Wamena, Budirman Ingin Kembali ke Papua jika Kondisi Sudah Pulih