Pukat UGM Nilai Jokowi Seharusnya Tegur Yasonna Laoly: Tak Memahami Etika Jabatan Publik
Pukat UGM mengatakan, Presiden Jokowi seharusnya menegur MenkumHAM Yasonna Laoly yang bergabung ke tim hukum PDI Perjuangan melawan KPK.
Tim hukum tersebut beranggotakan 12 pengacara yang dipimpin oleh Teguh Samudera.
Di dalamnya juga ada Menkumham Yasonna Laoly.
• Pengamat Nilai Langkah PDIP Adukan Kasus Harun Masiku ke Dewas KPK Berlebihan: Mau Ngapain?
Tim hukum pun langsung menyampaikan laporan ke Dewan Pengawas KPK terkait kasus yang menjerat Harun Masiku.
Anggota Tim Hukum PDI-P I Wayan Sudirta mengatakan, ada tujuh poin yang diadukan ke Dewan Pengawas, salah satunya terkait kabar penggeledahan atau penyegelan di Kantor DPP PDI-P.
Kendati demikian, Yasonna menegaskan ia tidak dapat mengintervensi pengusutan kasus dugaan suap yang menjerat politisi PDIP Harun Masiku dan Komisioner KPU Wahyu Setiawan.
"Tidak ada dong (intervensi). Mana bisa saya intervensi, apa yang saya intervensi. Saya tidak punya kewenangan," kata Yasonna seperti dilansir Antara.
(Kompas.com/Sania Mashabi)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Pukat UGM: Jokowi Seharusnya Tegur Menkumham Yasonna