ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Dengar Data Corona yang Disampaikan Anies dan Pemerintah Berbeda, Najwa Shihab: Ada yang Ditutupi?

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyebutkan data pasien virus corona di Jakarta berbeda dari yang disampaikan pemerintah pusat.

(YouTube Najwa Shihab)
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dalam tayangan Mata Najwa, Rabu (18/3/2020). 

"Pada fase ini kita harus membangun kesadaran publik bahwa masalah yang kita hadapi bukan sekadar soal penyakitnya," ujar Anies.

Anies menyebut peluang kematian karena corna rendah jika dibandingkan kecelakaan hingga penyakit kanker.

"Kalau soal penyakitnya saja, kita semua tahu, teman-teman dari dokter menceritakan case fatality rate-nya 3-4 persen," kata Anies.

"Artinya kalau dari 100 kasus, maka yang mungkin meninggal 3-4 orang," sambungnya.

Yang dikhawatirkan oleh Anies adalah kurangnya kesadaran masyarakat soal penularan corona.

"Yang unik dari persoalan ini adalah dia terjadi serempak, karena masalahnya penyebarannya, penularannya," ungkap Anies.

Anies mengibaratkan jika kasus di Indonesia sama seperti di China dengan korban ratusan ribu, maka kesiapan fasilitas kesehatan dipertanyakan.

"Jadi ini dari sisi public policy, bila kasus ini berkembang, bukan nanti yang meninggal sedikit, tapi bila seperti di Wuhan, ada 10.000 orang mendadak sakit," ujar Anies.

"Bahkan di Tiongkok bisa lebih dari 100.000 orang mendadak sakit, pertanyaannya, mau dirawat di mana?" tuturnya,

"Jumlah tenaga kesehatannya bagaimana? Jumlah rumah sakitnya ada tidak?"

Selain mempertanyakan fasilitas kesehatan, Anies juga membeberkan dampak penularan corona yang serempak ini.

"Tapi persoalannya ketika serempak, orang sakit bersama-sama, apa yang terjadi, maka produktivitas anjlok, kegiatan perekonomian turun, belajar mengajar turun," terangnya.

Berikut video lengkapnya:

(Tribunnews.com/ Ifa Nabila)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Anies Ungkap Data Pasien Corona Beda dari Pemerintah, Najwa: Tak Koordinasi atau Ada yang Ditutupi?

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved