ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Sebut KKB Rayu Warga Sipil Jadi Anggota, Anggota DPRD Papua: Kita Harap Tidak Ada Lagi Korban

KKB di Papua disebut merekrut masyarakat sipil untuk bergabung menjadi anggota guna melawan pasukan TNI-Polri.

Tribunnews.com/istimewa
Proses evakuasi prajurit TNI yang diserang KKB di Intan Jaya, Papua, Jumat (22/1/2021). 

TRIBUNPAPUA.COM - Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Papua disebut merekrut masyarakat sipil untuk bergabung menjadi anggota guna melawan pasukan TNI-Polri.

Demikian hal itu diungkapkan oleh anggota Komisi I DPR RI dari Fraksi Partai Gerindra, daerah pemilihan Papua, Yan Permenas Mandenas.

Yan Mandenas yang merupakan anggota Komisi I bidang Pertahana mengaku terus memantau aksi teror yang dilakukan KKB di Kabupaten Intan Jaya, Papua

Dari pantauan dan juga beberapa sumber yang diterimanya, kata Yan, aksi teror yang dilakukan KKB sudah memasuki perkotaan di Intan Jaya.

Baca juga: Sebut KKB Manfaatkan Medsos untuk Alat Propaganda, Panglima TNI: Senjata Sosial Baru

Bahkan, Yan menambahkan, mereka KKB telah berhasil merekrut masyarakat setempat.

Biasanya, masyarakat yang direkrut menjadi bagian dari KKB adalah masyarakat yang tidak tercapai kesejahteraannya.

Mereka, menurut Yan, banyak yang mengikuti aksi teror tersebut setidaknya untuk mendapatkan sesuap nasi. Yan mengungkapkan, hal tersebut sudah lazim terjadi di Papua

Karena itu, Yan menuturkan, apabila hal ini terus terjadi, maka bisa berdampak luas bagi keamanan masyarakat lainnya yang berada di daerah setempat.

Ia pun berharap, aksi teror yang dilakukan KKB bisa segera diatasi oleh aparat penegak hukum dan bekerja sama dengan TNI serta pemerintah daerah.

“Harus duduk bersama antara TNI, Polri dan Pemerintah, untuk menyusun strategi agar teror ini tidak berkelanjutan,” kata Yan Mandenas dikutip dari Kompas.id pada Senin (15/2/2021).

Yan Mandenas mengusulkan pemerintah bisa menyelesaikan konflik tersebut tanpa harus melalui jalur saling serang yang mengakibatkan terjadinya pertumpahan darah.

Baca juga: Viral Video Prada Maulana Masih Angkat Senjata meski Wajah Kena Rekoset saat Baku Tembak dengan KKB

“Kita bisa menyelesaikannya tanpa harus melalui jalur pertumpahan darah. Kita harapkan tidak ada lagi masyarakat maupun aparat penegak hukum yang bertugas di sana menjadi korban,” ucap Yan Mandenas.

Dalam waktu dekat, Yan Mandenas mengaku akan berkunjung ke Papua. Di sana, ia akan menemui aparat penegak hukum untuk mendapatkan informasi yang terjadi di Intan Jaya. 

Selain itu, Yan Mandenas akan berkomunikasi dengan Kapolda Papua dan Pangdam Cendrawasih.

Selanjutnya, akan dibahas terkait langkah-langkah apa yang bisa didorong di DPR untuk mencegah konflik yang terjadi di Intan Jaya.

Yan Mandenas juga berpesan agar aparat penegak hukum bisa menjalankan tugasnya dengan baik dan penuh kehati-hatian, agar tidak menjadi korban atau salah sasaran dalam memberantas para pelaku kriminal.

(*)

Artikel ini telah tayang di Kompas TV dengan judul KKB Disebut Berhasil Rekrut Masyarakat Sipil Jadi Anggota

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved