7 Orang Meninggal dalam Tragedi KMP Yunice, Berikut Daftar Nama Korban Selamat dan Tewas
Kapal KMP Yunice mengalami tragedi dan tenggelam di perairan kawasan Pelabuhan Gilimanuk, Kabupaten Jembrana, Bali, Selasa (29/6/2021).
Lima orang jenazah telah dijemput pihak keluarga.
"Semua sudah kita identifikasi saat ini dan sudah dijemput masing-masing keluarganya," ungkap dr Eka saat dikonfirmasi, Rabu 30 Juni 2021.
Baca juga: Jenazah Covid-19 Diletakkan Berjejer di Teras Rumah Sakit, Ini Saran Wali Kota Malang untuk Warganya
Dia melanjutkan, dari tujuh jenazah yang dievakuasi, ada dua jenazah yang sebelumnya masih berstatus Mr.x atau tak dapat teridentifikasi, kini telah teridentifikasi.
Satu orang berasal dari Karangasem dan satu orang beralamat di Denpasar Selatan.
"Lima orang sudah dijemput keluarganya, dan dua lainnya akan kita antarkan ke Denpasar. Kita antar ke rumah dukanya langsung," ungkapnya.
Disingung mengenai korban selamat yang sempat dirawat di RSU Negara, dr Eka menyebutkan, ada satu orang korban selamat yang datang ke RSU Negara dan sudah pulang.
"Korban yang selamat sudah pulang, kemaren cuma datang satu orang aja ke RS," tandasnya.

Cerita Penumpang selamat
Korban selamat KMP Yunicee yang tenggelam di Selat Bali saat hendak sandar ke Pelabuhan Gilimanuk Bali, menceritakan suasana saat kapal akan tenggelam.
Saat itu banyak penumpang panik karena tidak ada pemberitahuan atau peringatan kapal akan tenggelam.
Seperti yang dialami Taufik, warga Jember yang hendak ke Denpasar, Bali.
"Saat itu orang-orang bingung. Karena tidak ada peringatan apapun. Seperti sirine atau apa tidak ada. Saya hanya melihat petugasnya lari-lari," kata Taufik.
Banyak penumpang yang panik karena kapal tiba-tiba terus miring ke kiri, dan akhirnya terbalik.
"Saya mendengar orang berteriak pakai pelampung. Saya cari di lemari tapi tidak bisa dibuka oleh petugasnya. Saya tendang saja lemarinya akhirnya bisa dibuka dan saya dapat pelampung," kata Taufik.
"Saat itu saya hanya berpikir bagaimana caranya selamat," katanya.
Baca juga: 5 Fakta Kerusuhan di Yalimo Papua: Dipicu Hasil Sidang Pilkada hingga 8 Kantor Pemerintah Dibakar