ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Pergoki Pemuda yang Positif Covid-19 Tak Pakai Masker, Ganjar Emosi: Anda Tidak Hormati Orang Lain

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo tampak terlibat perdebatan dengan seorang pemuda yang mengaku mahasiswa dari universitas di Kota Semarang.

(KOMPAS.com/tangkapan layar instagram @ganjar_pranowonjar_pranowo)
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo kunjungan di Unit Pengobatan Penyakit Paru, Kebumen. 

Namun, pemuda itu tampak ngeyel karena merasa tak pernah menularkan ke orang lain meski sudah disiplin menerapkan protokol kesehatan.

"Alhamdulillah positif. Alhamdulillah sepertinya tidak (nularin). Nggeh kemungkinan (nularin). Saya sudah satu tahun enggak salaman sama orangtua, terus selalu cuci tangan. Hampir 20 kali mungkin. Karena saya orangnya disiplin," ujarnya.

Mahasiswa semester 6 itu pun diedukasi oleh Ganjar soal pentingnya kedisiplinan menerapkan protokol kesehatan.

"Oh agak disiplin tapi enggak pakai masker? Ya itu yang bikin menularkan, Mas. Semester berapa? Tapi mahasiswa seharusnya paham dong kalau harus pakai masker," ucap Ganjar lagi.

Meski diberitahu oleh Ganjar, pemuda itu masih saja ngeyel karena merasa punya hak untuk tidak pakai masker.

"Paham. Tapi memutuskan untuk tidak (pakai) boleh dong pak," kilahnya.

Baca juga: Korban Kecelakaan Disebut Terpapar Covid-19, Warga Tak Terima dan Ambil Paksa Jenazah dari RS

Baca juga: Bupati Tangerang Tak Ingin Kasus Covid Melonjak, Terpaksa Perpanjang PPKM Mikro

Diminta bersikap rasional

Lantas, Ganjar pun dengan tegas mengatakan bahwa sikap tersebut merupakan pelanggaran.

"Ya enggak boleh. Enggak boleh mas, kalau sampeyan (kamu) positif, terus sekarang enggak pakai masker, tidak bisa mas. Anda melanggar. Masa mahasiswa harus diajarin kaya gitu," tegasnya.

Ganjar meminta mahasiswa itu untuk tidak mementingkan dirinya sendiri di tengah kondisi penularan Covid-19 yang sudah semakin cepat.

"Penularan Covid-19 dari mana tho mas mahasiswa? Tolong ya pakai rasional sedikit ya mas. Jadi kalau njenengan enggak pakai masker, dan njenengan positif itu yang ketularan banyak orang. Bukan kita sendiri," ucapnya.

Ganjar meminta masyarakat agar memiliki kesadaran untuk disiplin protokol kesehatan sehingga tidak merugikan orang lain.

"Hak saya tho pak kalau enggak pakai masker? Ya bukan hak. Anda tidak menghormati orang lain. Anda enggak pakai masker itu urusan anda. Tapi kalau Anda sakit dan positif harus pakai masker," ujarnya.

Ganjar berharap kepada masyarakat untuk tidak mementingkan diri sendiri demi menjaga keselamatan bersama.

"Yang seperti ini mesti diedukasi. Masa mahasiswa kaya itu enggak ngerti, ya enggak boleh. PPKM Darurat yang begini-begini kita tertibkan. Masyarakat sekarang tetap harus menjaga protokol kesehatan. Pakai masker wajib. Maka masyarakat, yuk kita jangan egois yuk," pungkasnya.

(*)

Berita daerah lainnya

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ganjar Marahi Mahasiswa Positif Covid-19 yang Tolak Pakai Masker: Rasional Sedikit, Mas"

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved