Numpang Wifi di Depan Rumah Tetangga untuk Kirim PR, Ponsel Bocah SD Dijambret Pria Naik Motor
Seorang bocah kelas III sekolah dasar (SD) di Medan, Sumatera Utara, menjadi korban penjambretan.
lihat foto
TRIBUN-PAPUA.COM - Beredar di media sosial sebuah video rekaman kamera pengawas atau CCTV yang menampilkan penjambretan yang menimpa bocah sekolah dasar (SD).
Diketahui, peristiwa tersebut menimpa AS, bocah kelas III sekolah dasar (SD) di Medan, Sumatera Utara.
Berdasarkan rekaman CCTV yang beredar, kejadian tersebut terjadi di Jalan Pelopor, Kelurahan Teladan, Kecamatan Medan Kota, pada Rabu (21/7/2021).
Awalnya, AS sedang menumpang WiFi di depan rumah tetangganya untuk mengirim tugas sekolah.
Kemudian datang dua orang pejambret dengan mengendarai sepeda motor dan langsung merebut ponsel dari tangan AS.
“Datang dua orang. Ponsel diambilnya,” kata AS saat dijumpai di kediamannya, Kamis (22/7/2021).
Usai menjambret ponsel korban, kedua pelaku langsung kabur menggunakan sepeda motor.
AS kemudian berteriak dan berusaha mengejar para penjambret.
Baca juga: Satgas Nemangkawi Tangkap Anggota KKB yang Pernah Serang Tito Karnavian, Pelaku Masuk DPO sejak 2016
Baca juga: DPP Demokrat Tegaskan Hanya Yunus Wonda Kadernya Maju Cawagub Papua
Baca juga: Ngotot Jadi Mahasiswa Unipa, Rektor: 39 Mahasiswa Tak Melaksanakan Proses Pendaftaran
Beberapa saat kemudian, tetangga dan orangtua AS keluar karena mendengar teriakan Andika.
Mereka juga berupaya mengejar pelaku, tapi sia-sia.
Salah seorang saksi mata, Lina Supahutar mengatakan, kejadian itu berlangsung sangat cepat.
“Yang satu (pelaku) sempat turun untuk rebut. Terus naik kereta (sepeda motor). Lari mereka ke sana,” kata Lina.
Biasanya, menurut Lina, AS selalu belajar bersama cucunya di warung miliknya.
Namun, karena ponsel cucunya rusak, AS terpaksa menumpang WiFi sendirian di depan rumah tetangga.
Kejadian seperti ini baru pertama kali terjadi di daerah tersebut.
Mereka berharap pemerintah dan kepolisian meningkatkan pengamanan agar kejadian serupa tidak terulang.
Pihak keluarga pun mengikhlaskan ponsel AS yang dijambret itu. Mereka juga tidak melaporkan hal itu kepada polisi.(*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Bocah SD Menumpang WiFi di Depan Rumah Tetangga untuk Kirim PR, Ponselnya Malah Dijambret
