Janji Donasi Rp 2 T Diragukan, Heriyanti Ternyata Pernah Lakukan Hal Serupa, Ini Kata Polda Sumsel
Polda Susel menjadikan putri bungsi Akidi Tio, Heriyanti menjadi tersangka dengan tuduhan pidana yang melibatkan soal sumbangan Rp 2 triliun.
TRIBUN-PAPUA.COM - Polda Sumsel menjadikan putri bungsi Akidi Tio, Heriyanti menjadi tersangka dengan tuduhan pidana yang melibatkan soal sumbangan Rp 2 triliun dari mendiang Akidi Tio.
Dir Intelkam Polda Sumsel Kombes Pol Ratno Kuncoro Sik, Msi menjelaskan dua tuduhan pidana yang dijatuhkan satu di antaranya adalah pemberian bantuan fiktif.
Untuk itu anak bungsu dari Akidi Tio yaitu Heriyanti sudah diamankan Polda Sumsel.
Menurut Dir Intelkam Polda Sumsel Kombes Pol Ratno Kuncoro, ini kejahatan kedua yang dilakukan tersangka Heriyanti.
Baca juga: Wajahnya Ditodong Pistol oleh Mantan Cabup Tasikmalaya, Cecep Ketakutan: Warga pada Lihat
Baca juga: Kronologi Anak-anak di Jember Dapat Wafer Isi Silet hingga Staples, sempat Dikunyah lalu Dimuntahkan
Ketika ditanya yang pertama apa? Dir Intelkam Polda Sumsel Kombes Pol Ratno Kuncoro mengatakan nanti akan diinformasikan lebih lanjut.
"Untuk motif masih dalam pemeriksaan. Penyidik sedang menguji motif tersangka Heriyanti," kata Dir Intelkam Polda Sumsel Kombes Pol Ratno Kuncoro saat konferensi press di Kantor Gubernur Sumsel, Senin (2/8/2021).
Lebih lanjut ia mengatakan, Prof H (Hardi Darmawan) juga sudah diperiksa.
Penyidik sedang menguji motif termasuk akan dikenakan Undang Undang No 1 tahun 1966 pasal 15 dan 16 dan akan dikenakan sanksi cukup berat diatas 10 tahun.
Ratno menjelaskan, sejak awal mendapat bantuan, Kapolda Sumsel Irjen Pol Eko Indra Heri sudah membentuk dua tim khusus.
Tim pertama yakni untuk menyelidiki kebenaran akan asal usul komitmen yang diberikan.
Sementara tim kedua, yakni tim yang dibuat agar jangan sampai terjadi polemik atau pro kontra karena jumlahnya sangat fantastis Rp 2 Triliun.
"Kita laksanakan upaya penegakan hukum adanya polemik terkait sumbangan Covid-19 yang diberikan ke Kapolda Sumsel.
Jadi memang sejak awal Kapolda sudah bentuk dua tim ini," jelasnya.
Ia meminta agar publik bersabar mengenai kelanjutan hasil penyelidikan ini.
Dalam tahapan pemeriksaan dan penyelidikan selama ini menggunakan data IT, outsource intelegent, dan sebagainya.
"Tersangka ini sudah lama kita selidiki, dan ini adalah kali kedua tersangka melakukan tindakan seperti ini," katanya.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/papua/foto/bank/originals/heriyanti-putri-bungsu-akidi-tio-ditangkap-polrestabes-palembang-dan-jadi-tersangka.jpg)