7 Remaja di Gunung Kidul Nekat Copoti Bendera dan Ornamen Merah Putih saat Warga Tidur, Ini Motifnya
Diketahui, peristiwa itu dilakukan para remaja itu dilakukan saat malam hari di tengah warga di sekitar Gunungkidul yang sedang terlelap tidur.
"Dari hasil interogasi yang didampingi orangtuanya sejauh ini mereka mengaku hanya iseng," kata Kanit Unit Pidana Umum Polres Gunungkidul Iptu Wawan Anggoro, Senin (16/8/2021).
Baca juga: Ratusan Ribu Dosis Vaksin Sinovac Tiba di Papua, Inilah 5 Daerah Yang akan Mendapatkannya
Baca juga: Viral Video Warga Pedalaman Papua Barter Emas Murni dengan Kuota Internet, 1 Gram Dapat 1 GB
Penyelidikan Libatkan Sejumlah Instansi
Sementara itu, menurut Kepala Sub Bagian (Kasubag) Humas Polres Gunungkidul Iptu Suryanto, kasus tersebut langsung ditangani unit perlindungan anak dan perempuan (PPA).
Untuk penyelidikan juga melibatkan sejumlah instansi, antara lain Bapas, Dinsos, sekolah, hingga Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Keluarga Berencana, Masyarakat dan Desa (DP3AKBPMD).
"Karena pelaku merupakan anak di bawah umur maka tidak dilakukan penahanan dan kasus ditangani oleh PPA," kata Suryanto saat dihubungi wartawan, Senin (16/8/2021).
Baca juga: Istrinya Kerap Pergi, Pria Ini Jengkel dan Aniaya Anaknya yang Masih Balita hingga Tewas
Motif Masih Didalami
Suryanto menjeaskan, para remaja itu diamankan 14 Agustus 2021.
Pihaknya masih mendalami sejumlah keterangan untuk mengungkap motif kasus itu.
"Masih diperiksa motifnya apakah hanya iseng atau ada unsur lainnya," katanya.
Sementara itu, polisi terpaksa mengamankan kendaraan yang diduga digunakan para remaja tersebut.(*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Mengaku Iseng, 7 Remaja di Gunungkidul Nekat Copoti Bendera dan Umbul-umbul Merah Putih