Ini Penjelasan Menkopolhukam dan Mendagri soal Dana yang Dipertanyakan PB PON XX Papua

Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Hendrik R Rewapatara 

TRIBUN-PAPUA.COM , JAYAPURA – Pemerintah pusat dalam waktu dekat akan mengkucurkan anggaran senilai Rp.1,4 kepada PB PON XX Papua.

Hal itu diungkapkan Menkopolhukam Mahfud MD kepada wartawan di Jayapura, Jumat (10/9/2021) malam.

Kata Mahfud dana Rp.1,4 Triliun tersebut telah siap dan akan di transfer.

Baca juga: Jacksen Kecewa Mutiara Hitam Kembali Kalah, Persipura Duduki Dasar Klasemen

“Kalau bukan besok senin mendatang sudah di transfer,” ucapnya,

Ia pun meminta agar anggaran itu dipergunakan sebaik mungkin.

“Gunakan sesaui peruntukan,” bebernya.

Baca juga: Inilah 17 Nama Pembantai 4 Anggota TNI AD di Maybrat secara Sadis

Terkait keterlambatan kata Menko, semuanya dalam tahap proses dan prosedur.

“Semuanya bertahap, dari Kemkeu dan Kemenporan sudah acc berdasarkan perintah Presiden, tinggal transfet saja,” bebernya.

Disamping itu Menteri Dalam  Negeri (Mendagri) Tito Karnavian dengan tegas menyampaikan akan membentuk tim pengawasan anggaran.

“Ini bukan uang kecil, maka akan ada tim pengawasan baik dari pusat maupun daerah, termasuk pendamping dari Kemndagri,” bebernya.

Baca juga: Polda Papua Barat Keluarkan DPO Pembantaian 4 TNI di Maybrat

Sementara itu diberitakan, Ketua PB PON XX Papua, Yunus Wonda mengatakan hingga saat ini pihaknya tidak mengetahui alasan apa sehingga dana tersebut belum dicairkan.

“Sudah dekat PON, tapi belum ada di cairkan anggaran itu,” tegasnya.

Meski dana senilai Rp. 1,4 T, tersebut belum dicairkan tanpa ada alasan, namun pihaknya optimis, PON XX tetap terlaksana.

Baca juga: Pelaksanaan PON XX Papua Boleh Disaksikan Penonton, Ini Syaratnya 

 “Ketua umum kita, bapak Lukas Enembe sampaikan kita tetap bekerja meski dana tersebut belum ada,” bebernya.

Kata Yunus, permasalahan anggaran tidak akan menyusut semangat yang ada, meski dana tersebut sangat berpengaruh.

 “PON tidak boleh bergeser ataupun tertunda karena keterlambatan anggaran tersebut, dan harus tetap berjalan sesuai jadwal yang telah ditentukan.

Maka sebagai ketua harian PB PON XX Papua, Yunus Wonda meminta agar pemerintah pusat dapat serius melihat persoalan ini.

Baca juga: Lari ke Hutan Para Pelaku Pembantaian 4 TNI AD di Maybrat, Miliki 20 Senjata Api

"Kami minta kepada pemerintah pusat, serius untuk ini, walaupun kami tau pemerintah pusat akan mencairkan anggaran itu," ungkapnya."  ucapnya.