ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

PON XX Papua

Pascaricuh, Aparat Gabungan TNI-Polri Jaga Ketat Venue Tinju di GOR Cenderawasih Jayapura

Pasca kericuhan Jumat (8/10/2021) malam, aparat gabungan TNI-Polri menjaga ketat jalannya pertandingan tinju yang berlangsung di GOR Cenderawasih

(Tangkapan layar Instagram)
Keributan terjadi usai pertandingan tinju di PON XX 2021 Papua, di GOR Cenderawasih, Kota Jayapura, Papua, Jumat (8/10/2021) sore. Video keributan tersebut kemudian beredar luas dan viral di media sosial. Dalam video tersebut terlihat seorang oknum relawan PON Papua mengejar atlet tinju asal DKI Jakarta Jill Mandagie. 

Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Calvin Louis Erari

TRIBUN-PAPUA.COM, JAYAPURA - Pasca kericuhan Jumat (8/10/2021) malam, aparat gabungan TNI-Polri menjaga ketat jalannya pertandingan tinju yang berlangsung di GOR Cenderawasih Jayapura, hari ini.

Pantauan Tribun-Papua.com, pertandingan tinju yang berlangsung di Gor Cenderawasih dijaga ketat oleh aparat gabungan TNI -Polri.

Penjagaan mulai dari dalam GOR Cenderawasih, pintu masuk dan keluar pengunjung hingga sekitar ring tinju.

Baca juga: Viral Aksi Pria yang Temukan Uang Tertinggal di ATM, Bank Beri Apresiasi

Pengunjung yang masuk ke dalam area GOR untuk menyaksikan pertandingan, dibatasi.

Kapolresta Jayapura Kota Kombes Gustav Urbinas mengatakan di pertandingan Tinju kali ini, akan dilakukan pembatasan kepada para penonton.

"Akan dilakukan pembatasan terhadap masyarakat yang mau nonton dengan tidak melebihi kapasitas 75 persen," kata Gustav kepada Tribun-Papua.com, Sabtu (9/10/2021).

Baca juga: Basket Putri DKI Sabet Perunggu Usai Tebas Sulawesi Selatan 69 - 53

Sementara untuk proses pengamanan yang dilakukan hari ini, kata dia, lebih pada penonton.

"Belajar dari kejadian kemarin, pengamanan hari ini difokuskan pada penonton, dan semuanya sudah dibicarakan dengan semua kontingen,"ujarnya.

Ketua Umum Pertina Pusat bersama Ketua Pertina Papua, dan ketua panpel sudah sepakat bahwa kejadian kemarin tidak terulang lagi,"katanya.

Baca juga: Pria di Garut Ini Tenteng Golok Cari Polisi yang Mengantarnya Pulang, Akhirnya Lukai Anggota TNI

Menurut dia, pihaknya akan terus mengingatkan para penonton untuk tetap tidak membuat tindakan yang memicu kericuhan selama pertandingan berlangsung.

"Kami terus akan melakukan pengamanan dan mengingatkan kalau ada tindakan-tindakam memicu ricuh segera dilaporkan, kami harap ertandingan ini bisa dipimpin dan berjalan dengan baik dari awal hingga akhir,"tambah dia. (*)

Sumber: Tribun Papua
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved