BNPB Ungkap Penyebab Banjir Bandang yang Tewaskan 7 Orang di Kota Batu
Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengungkapkan alasan banjir bandang yang terjadi di Kota Batu, Jawa Timur.
Saat banjir terjadi, dam alam ini sempat menyumbat dan akhirnya jebol hingga menyebabkan banjir bandang.
"Itu tadi terjadi fenomena pembendungan alami atau natural dam. Jadi tadi di salah satu desa terjadi pembendungan. Jadi airnya tidak mengalir tapi malah naik ke atas. Terus kemudian bendungan alami dari tanah batu dan kayu itu jebol. Itulah yang menyebabkan banjir bandang. Ini saya kira yang perlu ada langkah-langkah yang jelas, tegas untuk menata daerah tangkapan air di Kali Brantas ini," jelasnya.
Baca juga: Diperiksa Polisi, Sopir Vanessa dan Bibi Ngaku Main Ponsel saat Menyetir dengan Kecepatan 120 Km/Jam
Direktur Utama Perum Jasa Tirta 1, Raymond Valiant Ruritan mengatakan, sungai yang meluap dan menyebabkan banjir bandang itu sebagai aliran alami yang bermuara di Sungai Brantas.
Sementara itu, warga menyebut aliran sungai itu sebagai sungai mati. Sebab, ketika musim kemarau tidak ada aliran airnya.
"Kalau kemarau tidak ada airnya. Kalau hujan ada, tapi mengalir biasa," kata Kasmuri (60), seorang warga.
Sekadar diketahui, banjir bandang melanda Kota Batu, Jawa Timur akibat hujan deras, Kamis (4/11/2021) sekitar pukul 14.00 WIB. Banjir itu menewaskan tujuh korban.(*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Penyebab Banjir Bandang yang Tewaskan 7 Orang di Kota Batu Versi BNPB