KKB Papua
Pentolan KKB Temianus Magayang Ternyata Kepala Desa, Berpotensi Gunakan Dana Desa untuk Kelompoknya
Pentolan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Temianus Magayang yang ditangkap aparat ternyata menjabat sebagai kepala desa.
TRIBUN-PAPUA.COM - Pentolan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Temianus Magayang yang ditangkap aparat ternyata menjabat sebagai kepala desa.
Diketahui, Temianus Magayang yang baru berusia 25 tahun ini ditangkap di Distrik Dekai, Kabupaten Yahukimo, Papua, pada Sabtu (27/11/2021) lalu.
"Yang menarik dari Temianus Magayang yang berusia 25 tahun, pekerjaannya adalah Kepala Desa Sesepi, Distrik Kwelamdua," ujar Direskrimum Polda Papua Kombes Faizal Ramadhani di Jayapura, Senin (29/11/2021).
Baca juga: Berusia 25 Tahun, Komandan KKB Yahukimo Temianus Magayang Ternyata Kepala Desa
Baca juga: Rakyat Papua Minta Penegak Hukum Segera Periksa Aliran Dana Otsus, Ada Apa?
Dimungkinkan gunakan dana desa untuk operasional
Dengan status sebagai kepala desa, Temianus Magayang yang terlibat beberapa kasus pembunuhan, berpotensi menggunakan dana desa dalam operasional kelompoknya.
Namun Faizal mengaku belum dapat menyimpulkan hal tersebut dan akan menunggu tersangka bisa diperiksa.
"Ketika dokter menyatakan tersangka sudah sembuh kita akan lakukan pendalaman terhadap data profil Temianus," kata dia.
Otak kerusuhan di Yahukimo
Temianus Magayang saat ini tengah menjalani perawatan medis di RS Bhayangkara Jayapura.
Sebab, saat ditangkap, aparat terpaksa menembak kakinya lantaran Temianus berupaya melawan.
Temianus Magayang merupakan salah satu otak dari berbagai aksi kriminal di Yahukimo.
Ia adalah sosok yang mengundang Tendius Gwijangge untuk datang ke Yahukimo dan melakukan serangkaian aksi bersama Senat Soll.
Sedangkan Senat Soll sudah meninggal di Jayapura pada 26 September 2021 karena luka tembak di kaki yang dideritanya saat ditangkap di Dekai pada 1 September 2021.
Baca juga: Jelang HUT OPM 1 Desember, Kapolda Papua Barat: Kami Akan Tegas
Senat Woll merupakan pecatan anggota TNI yang lari ke Yahukimo akibat terlibat aksi jual beli amunisi dengan KKB di Kabupaten Mimika pada 2018.
Sementara, Tendius Gwijangge yang merupakan mantan anak buah Egianus Kogoya, pimpinan KKB Nduga, kini berada di Distrik Suru-Suru.