Papua Terkini
Nur Ihfa Karupukaro Sebut Masyarakat Pesisir Mimika Antusias Terhadap Program YPMAK
Wakil Direktur YPMAK Nur Ihfa Karupukaro mengatakan antusias masyarakat pesisir sangat tinggi terhadap program yayasannya
Penulis: Marselinus Labu Lela | Editor: Musa Abubar
Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Marselinus Labu Lela
TRIBUN-PAPUA.COM, TIMIKA- Wakil Direktur Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme Kamoro (YPMAK) Nur Ihfa Karupukaro mengatakan antusias masyarakat pesisir sangat tinggi terhadap program dari yayasan yang dipimpinnya
Saat ini kegiatan program kampung digagas oleh YPMAK sejak Juli 2021 di kampung- kampung sudah banyak terlaksana. Namun semua itu diimbangi dengan besarnya dana yang keluar.
Baca juga: Ini Penjelasan Jubir Gubernur Papua Soal Pernyataan Otsus Membawa Malapetaka
Semua pekerjaan di pesisir harus ada dana baru mereka kerjakan.
Hingga saat ini, kata dia, puji Tuhan sudah ada kampung-kampung yang terlebih dahulu mengerjakannya tanpa menunggu pembayaran tahap pertama.
"Salah satu contoh kampung Atapo di Kokonao, sudah ada pembuatan pagar dan lainnya,"kata Nur Ihfa Karupukaro kepada Tribun-Papua.com di hotel Horison Ultima, Rabu (1/12/2021).
Baca juga: Kondisi Kesehatan Menurun, Warinussy Sarankan Gubernur Lukas Enembe Legowo
Nur Ihfa mengatakan, beberapa waktu lalu pihaknya melakukan pelatihan internal terhadap beberapa kampung.
"Dari situ, kami mendapatkan laporan bahwa mereka sangat bersyukur dengan adanya program kampung YPMAK melalui dana kemitraan,"ujarnya.
"Jadi masyarakat dilibatkan langsung dalam pembuatan rencana programnya, diberdayakan masyarakatnya, serta manfaatnya langsung dinikmati oleh warga pesisir,"katanya.
Baca juga: 2 Orang yang Bakar Kantor PSS Sleman Serahkan Diri ke Polisi, Pelaku Ngaku Melampiaskan Kekecewaan
Ia berharap, program kampung tersebut tidak hanya pada tahun pertama saja.
Kedepannya, terus berlanjut serta ada sinergisitas program kampung dengan pemerintahan daerah agar benar-benar memberikan manfaat langsung kepada masyarakat.
Ia menambahkan, program kampung di pesisir tersebut menggunakan potensi alam di masing-masing kampung yang ada.(*)